BNPT sebut 198 pesantren terafiliasi kelompok teroris, Kemenag bakal verifikasi

- 4 Februari 2022, 06:00 WIB
Ilustrasi pesantren
Ilustrasi pesantren /Unsplash/Mufid Majnun

WartaBulukumba - Sangat mengejutkan! Benarkah sejumlah pesantren di Tanah Air disusupi bahkan terafiliasi jaringan kelompik terosris? 

Sebuah data dihaparkan oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). data tersebut menyebutkan sebanyak 198 pondok pesantren di Indonesia terafiliasi kelompok teroris.

Merujuk pada data 'terorisme' itulah, Kementerian Agama (Kemenag) dalam waktu dekat akan melakukan verifikasi terhadap pesantren di Indonesia.

Baca Juga: Omicron merangsek, Kemenag hentikan pemberangkatan jemaah umrah

Dilansir WartaBulukumba.com dari PMJ News padaKamis 3 Februari 2022, Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama Muhammad Ali Ramdhani menjelaskan ihwal pihaknya yang terus menjalin koordinasi dengan BNPT.

Kordinasi tersebut guna memperoleh data dan untuk keperluan verifikasi.

"Verifikasi juga perlu dilakukan untuk mengidentifikasi apakah nama yang terdata BNPT itu adalah pesantren yang memiliki izin terdaftar dari Kementerian Agama," jelas Dhani, dikutip dari laman resmi Kemenag, Kamis 3 Februari 2022.

Dhani juga mengungkapkan bahwa saat ini sudah sekitar 36ribu pesantren yang terdata memiliki izin terdaftar dari Kementerian Agama. Kendati demikian, tidak semua pesantren sudah mengantongi izin dari Kemenag.

Baca Juga: Kemenag tuai sorotan, Rp21,7 miliar hanya untuk pengumuman pembatalan haji

Halaman:

Editor: Nurfathana S

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x