Junta Militer Myanmar memburu para kritikus online dan memblokir internet

- 3 April 2021, 21:56 WIB
Demonstrasi rakyat Myanmar
Demonstrasi rakyat Myanmar /Myanmar Now

Seorang pria ditembak dan tewas di kota selatan Thaton, portal berita online Bago Weekly Journal dan penduduk melaporkan. Polisi juga menembak di pusat kota Bago, melukai satu orang.

Kelompok aktivis Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik, dalam sebuah pernyataan pada hari sebelumnya, mengatakan pasukan keamanan telah membunuh 550 orang, 46 di antaranya anak-anak.

Baca Juga: Insentif PPnBM untuk 29 jenis dan merk kendaraan, ini daftar lengkapnya

 

Junta Militer Myanmar juga melakukan kampanye untuk mengontrol informasi. 

Mereka telah mematikan data seluler dan pada hari Jumat memerintahkan penyedia internet untuk memutus broadband nirkabel, merampas akses sebagian besar pelanggan.

Meskipun begitu beberapa pesan dan gambar masih diposting dan dibagikan di media sosial.

Baca Juga: BTS dan Justin Bieber akan berada dalam naungan label yang sama

Pihak berwenang mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap 18 selebritas, termasuk influencer media sosial dan dua jurnalis.***

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah