WartaBulukumba.Com - Mixer berkecepatan rendah, berdansa dalam irama yang lembut, menciptakan dasar yang sempurna untuk karya kuliner ini.Ketika tradisi berbaur dengan seni, terciptalah kastangel – kue keju nan lezat yang menjadi ciri khas Lebaran.
Dalam olahan ini, kita akan menyelami bukan hanya resep, tetapi juga cerita di baliknya.
Di sudut dapur yang tenang, sebuah kisah kuliner dimulai. Dengan lembut, mixer berdansa di kecepatan rendah, melukis awal dari sebuah karya seni kuliner: kastangel, kue keju yang renyah, sarat dengan keajaiban Lebaran.
Baca Juga: Resep kue kering lebaran untuk ide usaha: Kue nastar terompet selai nanas
Mixer Berdansa: Mengawali Karya Kuliner
Diawali dengan mentega dan kuning telur yang bertemu dalam wadah mixer, proses penciptaan kastangel mirip dengan seorang seniman yang memulai kanvasnya.
Mentega, yang lembut dan halus, perlahan-lahan menyatu dengan kuning telur. Ini bukan sekadar mencampur bahan, melainkan ritual yang menghasilkan dasar yang sempurna untuk kue ini.
Bayangkan mentega yang kaya rasa melebur bersama kuning telur yang kaya nutrisi, berpadu dalam harmoni sempurna.
Baca Juga: Kue kering lebaran ini sangat digemari di Bulukumba: Resep kue nastar matcha
Eksplorasi Bahan: Terigu, Susu, dan Keju
Langkah berikutnya adalah penambahan terigu, susu bubuk, dan keju parut.
Terigu segitiga atau kunci, dipilih khusus untuk tekstur dan kekuatannya, bertemu dengan susu bubuk yang halus, memberi nuansa krem dan lembut.
Keju, bintang utama resep ini, dengan rasa yang tajam dan gurih, menjadi jembatan yang menghubungkan semua rasa. Adonan bertransformasi, tidak lagi sekumpulan bahan, tetapi perpaduan ajaib yang menggoda indera.
Baca Juga: Resep kue sagu cokelat suguhan lebaran yang digandrungi di Bulukumba
Mencetak dan Memoles
Kemudian, saatnya untuk mencetak. Tanpa cetakan kue, tidak ada alasan untuk berhenti. Adonan bisa digulung menjadi silinder kecil, lalu dipotong sesuai selera. Setiap potongan merupakan ekspresi kreativitas yang unik.
Setelah dicetak atau dipotong, kuning telur dipoleskan dengan lembut di atasnya, melapisi setiap permukaan dengan cinta.
Taburan keju yang melimpah di atasnya menambahkan kekayaan rasa yang tak terlupakan.
Sementara itu, oven dipanaskan hingga suhu yang sempurna. Ini menciptakan panggung yang ideal bagi kastangel untuk tampil. Suhu yang tepat memastikan bahwa kue akan bermetamorfosis menjadi keajaiban yang gurih dan lezat.
Penyempurnaan dan Penyajian
Adonan yang telah dipoles dengan kuning telur dan ditaburi keju dimasukkan ke dalam oven yang sudah dipanaskan. Kastangel kemudian dipanggang selama sekitar 30 menit, di mana mereka akan matang sempurna.
Setiap oven mungkin berbeda, jadi perhatikan kastangel Anda, pastikan mereka tidak terlalu matang atau terlalu mentah.
Akhirnya, saatnya penyajian. Kastangel yang baru dipanggang, dengan aroma yang menggoda, siap menyenangkan lidah.
Namun, mereka membutuhkan waktu untuk beristirahat, membiarkan kelezatannya meresap dalam kedamaian toples yang menunggu dengan sabar.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda akan berhasil menciptakan kastangel yang renyah dan lezat, siap menjadi hidangan istimewa di meja Anda. Selamat mencoba dan semoga berhasil!***(Israwaty Samad)