WartaBulukumba - Sebagai seorang ibu yang sedang meyusui bayinya, hendaknya memperhatikan jenis makanan yang akan dikonsumsi.
Karena tidak sedikit makanan yang bisa membahayakan kesehatan dan merusak saraf serta organ tubuh ibu menyusui dan Si Kecil jika dikonsumsi berlebihan.
Misalnya saja ikan yang mengandung banyak merkuri, misalnya kakap, tuna, dan beberapa jenis ikan lainnya. Plih makanan yang direkomendasikan.
Baca Juga: Selain membuat tidur lebih nyenyak, inilah manfaat labu kuning untuk ibu hamil
Dikutip WartaBulukumba.com dari Alodokter berikut sederet makanan yang dimaksud, semoga bermanfaat.
Gandum utuh dan beras merah
Asupan energi yang cukup dari makanan sangat dibutuhkan oleh ibu menyusui. Sumber energi ini bisa diperoleh dari karbohidrat yang terdapat dalam nasi, roti, kentang, ubi, gandum utuh dan beras merah yang kaya akan serat.
Pada gandum utuh, tak hanya mengandung karbohidrat dan serat, makanan ini juga kaya akan folat yang sangat baik untuk ibu menyusui dan bayi.
Baca Juga: Ingin cepat hamil pasca keguguran? Simak cara ini
Busui bisa mencampur gandum utuh dengan beras merah guna memproduksi ASI dengan kualitas tinggi.
Ikan
Tak hanya karbohidrat, ibu menyusui juga membutuhkan asupan protein yang cukup. Asupan gizi ini penting untuk mendukung produksi ASI dan pemulihan jaringan tubuh setelah melahirkan.
Untuk mencukupi asupan protein, Busui bisa mengonsumsi ikan, setidaknya 2 porsi seminggu.
Baca Juga: Selain stres berlebihan, perhatikan hal yang perlu dihindari saat menjalani program hamil
Pilihlah ikan yang kaya akan DHA dan omega-3, seperti salmon, tongkol, atau sarden. Pasalnya, kandungan nutrisi tersebut baik untuk perkembangan sistem saraf dan otak bayi serta membantu mengurangi stres pascamelahirkan pada ibu.
Telur
Makanan ibu menyusui yang juga disarankan adalah telur. Hampir sama dengan ikan, telur merupakan makanan yang kaya akan protein, omega-3, dan vitamin D.
Ketiga nutrisi tersebut bermanfaat untuk mendukung tumbuh kembang bayi, terutama bagi pertumbuhan tulang dan perkembangan otaknya.
Baca Juga: Yuk, kenali 4 tips aman mengontrol berat badan saat hamil
Buah dan sayuran
Buah dan sayuran mengandung serat yang baik untuk pencernaan, sehingga Busui bisa terhindar dari sembelit.
Tidak hanay itu, buah dan sayuran merupakan sumber vitamin dan mineral yang baik bagi tubuh Busui dan Si Kecil.
Namun, sebelum mengonsumsinya, pastikan buah dan sayuran sudah dicuci bersih dan bebas dari pestisida.
Baca Juga: Ingin melahirkan bayi cerdas? Intip 6 jenis makanan untuk ibu hamil
Susu dan produk olahannya
Susu merupakan salah satu sumber nutrisi penting, seperti kalsium, vitamin D, protein, lemak, dan vitamin B.
Tidak hanya susu, berbagai produk olahan susu, seperti yoghurt dan keju, juga mengandung nutrisi penting yang baik untuk mendukung kualitas dan produksi ASI serta tumbuh kembang bayi.
Kacang-kacangan
Kacang-kacangan dan biji-bijian kaya akan berbagai nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan Busui dan Si Kecil, seperti protein, asam lemak esensial, zat besi, kalsium, zinc, serat, vitamin B, vitamin E, dan vitamin K.
Baca Juga: Kenali 6 dampak stres saat hamil, salah satunya memengaruhi tempramen bayi
kacang-kacangan dan biji-bijian juga merupakan makanan yang baik untuk dikonsumsi selama masa menyusui.
Selain itu, kacang-kacangan dan biji-bijian juga disebut sebagai makanan yang dapat meningkatkan produksi ASI.***