Hasil sementara suara Caleg DPRD Bulukumba di Dapil 3: Pendatang baru terus menguat memepet petahana

18 Februari 2024, 12:42 WIB
Ilustrasi penghitungan suara di TPS pada Rabu, 14 Februari 2024 - Hasil sementara suara Caleg DPRD Bulukumba di Dapil 3: Pendatang baru terus menguat memepet petahana /Tangkapan layar Instagram.com/@kpu_ri

WartaBulukumba.Com - Angka-angka terus berubah, ada yang terus bergerak dan ada yang mentok. Pemilu 2024 yang cukup memanas pada pemilu di daerah, salah satunya Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan menunjukkan dinamisnya kontestasi di palagan pemilihan calon legislatif. 

Bulukumba, salah satu distrik yang kental dengan nuansa politik di Sulawesi Selatan. Sejauh ini, dengan 68% suara yang telah dihitung sementara oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), gambaran awal mengenai siapa yang akan duduk di kursi-kursi parlemen mulai terbentuk.

Perolehan suara tiga Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPRD Kabupaten Bulukumba, salah satunya yakni Dapil 3 bersaing ketat.

Baca Juga: Terkait peran Presiden Jokowi di Pilpres 2024, media internasional sorot kekhawatiran rakyat sipil Indonesia

Hasil sementara real count KPU

Hasil sementara real count KPUD Bulukumba untuk Dapil 3 Rilau Ale-Bulukumpa pada Ahad, 18 Februari 2024, menunjukan Andi Ningrat Mahawardana saat ini bertengger di posisi teratas. Andi Ningrat adalah caleg milenial yang juga dikenal sebagai dai muda asal Desa Bontomanai. 

Daftar sementara calon legislatif (Caleg) dari Bulukumpa-Rilau Ale yang berpotensi memperoleh kursi di parlemen sudah mulai menunjukkan kontur politik yang akan membentuk wajah perwakilan di masa mendatang.

Berdasarkan update jumlah suara sementara yang diakses melalui situs pemilu24.kpu.go.id berikut ini daftar sementara Caleg yang berpotensi memperoleh kursi di dapil Bulukumpa-Rilau Ale:

Baca Juga: Presiden PKS meminta penyelenggara Pemilu 2024 bertindak profesional

Kursi 1: Andi Ningrat (PKB)

Kursi 2: H Syarifuddin (NASDEM)

Kursi 3: A Tenri Ita (PKS)

Kursi 4: Muh Arief HS (GERINDRA)

Kursi 5: Muh.Rusdi (PAN)

Kursi 6: Aprilia Naswa (DEMOKRAT)

Kursi 7: Andi Erlina (PKB)

Kursi 8: Andi Baso Mappanyompa (NASDEM)

Kursi 9: Umy Asyiatun Khadijah (PKS)

Nama-nama tersebut di atas, berdasarkan hasil perhitungan jumlah suara partai yang masuk menggunakan metode Sainte-Lague.

Baca Juga: Dugaan kecurangan masif di Pilpres 2024, PDIP jalin komunikasi dengan kubu AMIN untuk bentuk tim khusus

Umy Asyiatun Khadijah

Yang cukup mennarik perhatian adalah nama Umy Asyiatun Khadijah. Caleg milenial ini berasal dari Kelurahan Palampang. 

Umy Asyiatun Khadijah sebelumnya sudah digadang-gadang dan diprediksi membuat sejarah di kampungnya, Palampang, yang selama ini belum pernah mencetak satu pun legislator di "parlemen Teko", istilah untuk DPRD Kabupaten Bulukumba.

Dengan potensi menduduki kursi ke 9, maka Umy Asyiatun bisa 'pecah telor' untuk kampungnya.

Metode Sainte-Lague yang digunakan dalam perhitungan suara ini memberikan gambaran yang lebih adil dan representatif terhadap pilihan rakyat.

Namun, perlu diingat bahwa hasil yang terpampang di situs KPU saat ini belum final. KPUD Bulukumba tetap akan mengacu pada hasil perhitungan suara yang lebih resmi, dan rekapitulasi akhir dijadwalkan untuk rampung pada 20 Maret 2024.

Hasil sementara ini hanyalah awal dari sebuah proses panjang yang merefleksikan dinamika demokrasi di Indonesia.

Pileg 2024 di Indonesia menggunakan metode Sainte-Lague yang dirancang untuk memberikan representasi yang lebih proporsional terhadap suara rakyat.

Metode ini, yang berbeda dari sistem mayoritas sederhana, memungkinkan distribusi kursi yang dianggap lebih adil, terutama bagi partai-partai kecil. Ini merupakan upaya dalam mewujudkan demokrasi yang lebih inklusif dan mewakili berbagai suara dalam masyarakat.***

Editor: Sri Ulfanita

Tags

Terkini

Terpopuler