Perlu diingat juga bahwa selama anak berusia di bawah 2 tahun, jangan sekali-kali coba menggunakan pasta gigi ber-fluoride, kecuali atas anjuran dokter.
Baca Juga: Terapkan 4 hal ini untuk menjaga imunitas anak
Lakukan pemeriksaan gigi pertama
Saat anak menginjak usia 1 tahun, Bunda juga disarankan untuk membawanya ke dokter gigi anak guna mendapatkan pemeriksaan gigi pertama kalinya.
Hal ini bertujuan untuk mengetahui tanda-tanda masalah gigi yang mungkin ada dan mengatasinya sejak dini.
Ajarkan anak cara menyikat gigi
Ketika anak berusia 3–4 tahun, Bunda bisa mulai mengajarinya cara menyikat gigi dengan memberi contoh sambil mempraktikkannya. Di awal, bantu anak dengan ikut memegang sikat gigi dan mengarahkan tangannya.
Baca Juga: Berikut manfaat telur ikan untuk anak yang sering menjadi percakapan ibu-ibu
Di usia ini, anak sudah boleh menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dengan seukuran kacang polong.
Namun, sebelum berusia 6 tahun, anak perlu selalu diawasi selama menggosok gigi. Ingatkan ia untuk tidak menelan pasta gigi dan meludahkannya. Ajari dan awasi juga saat anak berkumur.
Ajarkan anak kebiasaan sikat gigi yang baik
Saat anak sudah bisa menyikat giginya sendiri, ingatkan ia kebiasaan sikat gigi yang baik, seperti menyikat gigi setiap pagi dan sebelum tidur.
Baca Juga: 5 manfaat buncis untuk kesehatan anak, salah satunya meningkatkan fungsi otak