WartaBulukumba - Pada bulan ramadhan umat islam wajib menjalankan ibadah puasa. Namun bagi penderita diabetes harus mengikuti beberapa tips.
Biasanya jika sebelum menjalankan puasa tekanan gula darah terkontrol dengan baik, maka dokter menyarankan untuk berpuasa.
tetapi jika, tekanan gula darah tidak terkontrol dengan baik, sebaiknya jangan berpuasa karena membuat kadar gula darah menjadi tinggi atau rendah.
Baca Juga: Apa saja pantangan diabetes yang perlu diperhatikan?
Berikut beberapa tips berpuasa bagi penderita diabetes yang perlu diketahui. Dikutip WartaBulukumba.com dari Alodokter.
Konsultasi dengan dokter
Sebelum memutuskan untuk ikut berpuasa selama bulan Ramadhan, pasien diabetes sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Dokter dapat memeriksa kondisi tubuh dan kadar gula darah, sekaligus memberikan saran untuk menjalankan ibadah puasa dengan baik.
Baca Juga: Lima tips membuat kue kering khusus untuk penderita diabetes
Hindari makanan tinggi karbohidrat dan lemak
Hindari konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat sederhana, seperti nasi dan roti tawar, saat berbka puasa.
Makanan tersebut dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat, sehingga meningkatkan risiko hiperglikemia atau peningkatan kadar gula darah.
konsumsilah makanan tinggi serta, protein, dankarbohidrat kompleks sebagai gantinya. Selain itu, orang yang menjalani ibadah puasa juga tidak dianjurkan mengonsumsi makanan berlemak saat berbuka.
Baca Juga: Resep cara membuat nugget tahu, makanan yang berkhasiat turunkan risiko diabetes tipe 2
Kurangi aktivitas fisik
Saat menjalani puasa, pasien diabetes juga disarankan untuk tidak melakukan aktivitas fisik secara berlebihan.
Melakukan aktivitas fisik secara berlebihan atau kelelahan selama berpuasa dapat menyebabkan hipoglikemia.
Hipoglikemia adalah kondisi ketika kadar gula di dalam darah berada di bawah normal. Jika memutuskan berpuasa, kurangi aktivitas fisik.
Penuhi asupan cairan
Penderita diabetes akan lebih mudah untuk mengalami dehidrasi karena kadar gula terlalu tinggi dalam darah membuat tubuh kekurangan cairan.
Baca Juga: Diabetes? Simak tips ini untuk mengontrol gula darah
Saat berpuasa, otomatis tubuh tidak mendapatkan asupan cairan yang cukup, sehingga akan, memperburuk kondisi tersebut.
Karenanya, cukupi asupan cairan saat berbuka dan sahur dapat membuat tubuh terhindar dari dehidrasi selama berpuasa.
Tetapi, konsumsi minuman yang terlalu manis atau berkafein, karena kedua jenis minuman tersebut berisiko menimbulkan dehidrasi.
Baca Juga: Buah ini bisa menjadi sahabat penderita diabetes
Waspadai gejala gula darah rendah
Bila merasakan beberapa gejala, seperti berkeringat dingin, gemetar, dan pusing, maka segera hentikan puasa.
Gejala-gejala tersebut bisa menjadi tanda bahwa tubuh sedang mengalami hipoglikemia. Untuk mengatasinya, coba konsumsi makanan dan minuman manis yang bisa meningkatkan kadar gula darah, seperti permen, teh manis, dan jus buah.
Selain itu, penderita diabetes juga perlu tetap memonitor kadar gula darah dan menyesuaikan dosis obat diabetes yang digunakan saat menjalani ibadah puasa.***