Apa saja jenis makanan sehat untuk ibu hamil? Yuk, intip di sini!

- 6 Desember 2021, 22:00 WIB
Ilustrasi makanan bergizi
Ilustrasi makanan bergizi /unsplash/Brooke Lark

WartaBulukumba - Kebutuhan nutrisi bagi ibu hamil sangat penting untuk dipenuhi. Nutrisi tersebut dapat diperolah dari berbagai jenis makanan berbeda.

Buakn hanya ibu hamil yang harus mengenal jenis makanan sehat, tetapi pendamping ibu hamil seperti suami dan keluarga juga harus memahami.

Agar asupan nitrisi selama proses kehamilan tetap terjaga, berikut beberapa jenis makanan sehat yang baik dikonsumsi oleh ibu hamil. Dikutip WartaBulukumba.com dari AloDokter, 

Baca Juga: 8 hal yang harus dilakukan suami saat istri sedang hamil, salah satunya puji penampilannya

Sayur dan buah-buahan

Makanan utama dalam pola makan sehat bagi ibu hamil adalah sayur dan buah-buahan. Setiap ibu hamil perlu mengonsumsi setidaknya 5 porsi sayuran dan buah-buahan berbeda tiap hari untuk mendapatkan aneka vitamin, mineral, serta serat.

Sayuran hijau, seperti bayam dan kale, mengandung banyak vitamin A, viitamin C, vitamin K, dan asam folat yang penting untuk memelihara kesehatan mata, menjaga daya tahan tubuh, serta mencegah janin terlahir cacat.

Daging tanpa lemak, ikan, dan telur

 

Makanan seperti telur juga kaya akan kolin yang berperan penting dalam mendukung perkembangan otak dan saraf janin serta mengurangi risiko terjadinya cacat tabung saraf.

Baca Juga: Penyebab infeksi vagina saat hamil, simak cara menanganinya

Sementara itu, ikan salmon kaya akan omega-3 yang baik untuk menjaga suasana hati ibu hamil sekaligus mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin.

Tapi untuk menghindari paparan merkuri yang umumnya terkandung di dalam ikan laut, Bumil disarankan untuk tidak mengonsumsi lebih dari 350 gram ikan salmon, tuna, atau tongkol dalam waktu seminggu atau batasi konsumsi ikan sebanyak 2–3 porsi per minggunya.

Kacang-kacangan

Kacang-kacangan berperan penting dalam mencukupi kebutuhan serat dan melancarkan pencernaan ibu hamil. Selain itu, juga kaya akan kalsium, folat, zat besi, dan seng.

Baca Juga: Belum hamil? Inilah manfaat vitamin E untuk kesuburan

Dengan tercukupinya asupan serat, Bumil akan terhindar dari konstipasi dan wasir dan diabetes qestasional.

Makanan sumber karbohidrat

Salah satu sumber karbohidrat yang juga kaya akan nutrisi lain, termasuk serat, vitamin E dan selenium yang baik untuk tumbuh kembang janin di dalam rahim, adalah gandum utuh.

Selain itu, untuk mencukupi kebutuhan energi saat hamil, ibu hamil juga perlu mendapatkan asupan makanan lain yang mengandung karbohidrat, misalnya oatmeal, roti gandum, pasta, dan nasi merah.

Baca Juga: Terlihat memesona meski sedang hamil ? Begini rahasianya

Susu dan produk olahannya

Mencukupi kebutuhan cairan tubuh juga sangat dianjurkan bagi ibu hamil. Dengan tercukupinya kebutuhan cairan, risiko janin terlahir prematur akan berkurang. Asupan cairan juga penting untuk mencegah dehidrasi, wasir, dan konstipasi pada ibu hamil.

Susu dan produk olahan susu, seperti yoghurt dan keju, kaya akan kalsium yang baik untuk pembentukan jaringan tulang pada bayi serta menjaga kesehatan tulang ibu.

Bumil disarankan untuk mengonsumsi kurang lebih 2,5 liter (setara dengan 10 gelas) air dalam sehari, selama kehamilan.

Baca Juga: Kenali 4 jenis gangguan plasenta pada ibu hamil

Cairan ini juga bisa diperoleh dari makanan, seperti buah dengan kadar air yang tinggi, jus, atau susu.

Hindari mengonsumsi terlalu banyak minuman kemasan dengan kadar gula tinggi, karena jenis minuman tersebut dapat menyebabkan diabetes, obesitas, dan tekanan darah tinggi.***

Editor: Sri Ulfanita

Sumber: Alo Dokter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x