Hindari beberapa kalimat berikut saat berbicara dengan ibu hamil!

9 Mei 2022, 11:15 WIB
11 arti mimpi Hamil, dapat diartikan pertanda baik atau buruk /Pexels.com/

WartaBulukumba - Ibu hamil seringkali merasa tersinggung dengan kalimat-kalimat yang mungkin saja menurut kita benar.

Usahakan saat berhadapan dengan ibu hamil, memilih bahasa yang bisa menyenangkan hatinya. Bukan malah sebaliknya.

Berikut ini adalah beberapa hal yang sebaiknya tidak perlu dikatakan pada ibu hamil, dikutip WartaBulukumba.com dari Alodokter.

Baca Juga: Ibu hamil wajib tahu! Ada empat manfaat puasa bagi janin

Badanmu kok gemuk sekali?

Tidak sedikit wanita mungkin sudah cukup stres melihat tubuhnya yang kian membesar saat hamil.

Kalimat "badanmu kok gemuk sekali?" akan menambah beban pikirannya, merusak kepercayaan dirinya, dan membuatnya minder.

Suatu hal yang wajar terjadi dalam kehamilan adalah pertambahan berat badan.  Hal itu dibutuhkan untuk perkembangan bayi dalam kandungan.

Baca Juga: Intip tips berikut dalam menjaga kesehatan tulang selama hamil

Jadi, ketimbang mengucapkan perkataan tersebut dengan konotasi yang negatif, lebih baik bantu ibu hamil untuk tidak khawatir berlebihan akan perubahan bentuk tubuhnya.

Mukamu kusam, deh!

Jika mukanya terlihat kusam karena kelelahan atau tidak memakai make-up, maka kamu tidak perlu mempertegasnya.

Ibu hamil sebenarnya tahu, kok, kalau penampilannya mungkin tidak seperti biasanya, tapi kini sudah ada lebih banyak hal yang menjadi prioritasnya, ketimbang memerhatikan penampilannya di depan kamu.

Baca Juga: Beberapa penyebab kematian Ibu hamil dan melahirkan

Pahami saja kondisinya dengan tidak membahas penampilannya. Sebaliknya, kamu bisa membuatnya merasa bahagia dengan mengatakan, “Untuk ukuran ibu hamil, kamu masih jauh lebih cantik, kok."

Sepertinya badanmu terlalu kurus

Kalimat ini terkesan bahwa kamu sedang mengomentari kesehatan bayi dalam kandungannya yang tidak cukup mendapatkan nutrisi, karena dikandung oleh ibu hamil yang kurus.

Bila kamu melihatnya memang terlalu kurus untuk ukuran ibu hamil, berhati-hatilah dalam menyampaikan kekhawatiranmu. Meskipun maksudmu baik, tapi jangan sampai penyampaianmu berkesan menghakimi.

Baca Juga: Penyebab ibu hamil sering merasa gerah dan tips mengatasinya

Sudah hamil lagi? Kebobolan, ya?

Kamu mungkin terkejut ketika melihat teman yang sudah berbadan dua kembali, padahal anaknya masih bayi. Namun, sebaiknya tahan diri untuk mengungkapkan keterkejutanmu itu.

Ibu hamil kan tidak boleh makan dan minum ini! 

Tanamkan saja pada pikiranmu bahwa ibu hamil sudah pasti memeriksakan kandungannya ke dokter.

Hal tersebut lebih baik dari pada harus menjelaskan makanan dan minuman yang boleh dan tiak boleh dikonsumsinya.

Baca Juga: Beragam manfaat rambutan untuk ibu hamil yang jarang diketahui

karena salah satu hal yang pasti dikonsultasikannya ke dokter adalah masalah makanan dan minuman yang boleh atau tidak boleh dikonsumsi.

Apa kamu berencana memberikan bayimu ASI? 

Sebenarnya ini bukanlah urusan kita tentang pemberian ASI jika bayinya lahir kelak.  Percayakan saja padanya bahwa ia sudah tahu mana yang terbaik untuk bayinya.

Namun bila ia menanyakan pendapatmu mengenai hal ini, kamu bisa menyampaikan informasi sesuai pengetahuanmu dan menganjurkannya untuk memastikan hal tersebut pada dokter.

Baca Juga: Sebelum menuju pelaminan, kenali 6 tipe pasangan yang sebaiknya dihindari

Melahirkan sangat menyakitkan, lho

Kebanyakan wanita mungkin takut mendengar kata melahirkan. Oleh karena itu, jangan mengatakan hal-hal yang dapat membuatnya ketakutan untuk menjalani proses persalinan. Hal itu hanya akan membuatnya stres dan khawatir berlebihan.

Daripada mengatakan hal yang menakutkan, kamu bisa memberikannya informasi atau artikel yang membahas tips dan trik menjalani  persalinan. 

Umurmu sudah terlalu tua untuk hamil

Kamu tidak pernah tahu alasan mengapa dia baru hamil di usia tersebut. Mungkin saja ia memang belum siap menjadi orang tua atau mungkin ia sempat mengalami kesulitan untuk bisa hamil.

Baca Juga: 5 alasan balita sering memukul, ini tips menanganinya

Jadi, hindari mengatakan umurmu terlalu tua untuk hamil saat mengobrol dengan ibu hamil. Apalagi jika  obrolan yang merujuk tentang bahaya kehamilan di usia tua.

Kamu belum melahirkan juga? 

Jika dia sudah melewati masa 9 bulan namun tak kunjung melahirkan, jangan lontarkan pertanyaan "kamu belum melahirkan juga?".

Pahamilah, di kondisi seperti ini ia mungkin sudah lebih dulu stres karena belum juga mendapati tanda-tanda kelahiran.

Baca Juga: 5 kalimat yang perlu dihindari orang tua kepada anak! Salah satunya: 'kok kamu nakal?'

Dibandingkan mengajukan pertanyaan yang membuatnya semakin cemas, kamu bisa bertanya mengenai kabarnya atau apakah ada yang bisa kamu bantu.

Selama hamil, kondisi emosi ibu hamil menjadi tidak stabil akibat perubahan hormon yang dialaminya dan berbagai hal yang dihadapinya. 

Hal yang harus dilakukan adalah membantu ibu hamil dengan menghindari kalimat yang dapat memperburuk kondisi emosinya dan mengganti dengan kalimat positif yang dapat membesarkan hatinya.***

Editor: Sri Ulfanita

Sumber: Alo Dokter

Tags

Terkini

Terpopuler