WartaBulukumba - Sebuah ketegangan bisa saja hanya serupa ombak lautan sebelum benar-benar berubah menjadi badai yang mengganas.
Ada enam kapal angkatan laut China yang salah satu di antaranya adalah kapal induk Liaoning melintasi Pulau Okinawa.
Mereka terpantau melakukan pelayaran ke selatan antara Pulau Okinawa, Jepang selatan, dan pulau Miyako pada Sabtu, 3 April pagi waktu setempat. Kementerian Pertahanan Jepang mengumumkan laporan itu.
Baca Juga: Ratusan kapal China di Zona Ekonomi Ekslusif Filipina bisa picu perang
Reaksi langsung ditunjukkkan militer Jepang berupa pengiriman kapal perusak JS Suzutsuki, pesawat patroli maritim P-1 dan pesawat patroli perang anti-kapal selam P-3C.
Sebuah publikasi dari pihak militer Jepang menyebutkan pengerahan kapalnya bertujuan untuk menghimpun informasi dan memantau pergerakan kapal China.
Pada Ahad kemarin Kementerian Pertahanan Jepang mempublikasikan foto-foto enam kapal China di grup pengangkut Liaoning. Peublikasi itu menyebutkan kapal China mengarah ke Samudra Pasifik.
Baca Juga: Setneg unggah pernikahan Atta-Aurel, Ernest lontarkan kritik: 'Apa urusannya sama NEGARA, woy?'
Pekan lalu, Kementerian Pertahanan China mendesak Jepang untuk berhenti melakukan tindakan provokatif dan menahan diri untuk tidak menyerang China atas pulau-pulau yang disengketakan.