Refly Harun: 'Bukti Pemilu curang makin terlihat'

- 1 April 2024, 23:59 WIB
Sejumlah advokat Tim Hukum Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) usai sidang di Mahkamah Konstitusi.
Sejumlah advokat Tim Hukum Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) usai sidang di Mahkamah Konstitusi. /Foto: PR Bogor/Rizky Suryana

Dia berharap, keempat menteri tersebut bisa memenuhi panggilan MK.

“Kalau mereka dipanggil, menurut kami, kami tidak lagi terlalu repot untuk membuktikan bahwa semua yang terkait itu tidak masalah,” ucap Otto.

Ketika ditanya mengenai latar belakang Menteri Sosial Tri Rismaharini yang merupakan kader PDI Perjuangan (PDIP) dan berseberangan dengan kubu Prabowo-Gibran, Otto mengaku dia mencoba untuk berprasangka baik.

“Kan dia harus berkata jujur kan. Dia kan disumpah dong. Saya harus berpikir positif. Biar pun Ibu Risma itu adalah orang PDIP, saya harus berpikir positif, agar Ibu Risma menceritakan yang sebenarnya,” tuturnya.

Ketua Tim Hukum Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (THN AMIN) Ari Yusuf Amir tidak terlihat dalam sidang sengketa Hasil Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK), Senin, 1 April 2024.

Adapun Tim hukum AMIN yang hadir dalam sidang kali ini antara lain Bambang Widjojanto hingga Refly Harun.

Agenda sidang mendengarkan keterangan ahli dan saksi pemohon dan pengesahan alat bukti dari pihak pemohon Paslon 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN).

Tim AMIN menghadirkan 18 saksi dalam persidangan tersebut dengan rincian 11 saksi fakta dan 7 saksi ahli. Sidang untuk sementara diskors hingga pukul 13.40 WIB.

Anggota Tim Hukum AMIN, Bambang Widjojanto (BW) mengatakan bahwa Ketua THN AMIN Ari Yusuf Amir tidak hadir karena melaksanakan umrah sejak kemarin. BW tidak mengetahui berapa lama Ari ibadah di Tanah Suci.

"Kan kita butuh pertolongan ke Allah. Pak Ari berkomunikasi ke Allah," kata BW seusai sidang, dikutip dari Pikiran-rakyat.com.***

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah