Network
WartaBulukumba - Indikator suara publik terus tersemat pada persentase dan angka-angka yang berubah secara dinamis pada sebuah poling online Bacaleg DPR RI Dapil Sulsel 2 Putra Bulukumba di laman Pollingkita.com.
Pantauan WartaBulukumba.com pada Jumat, 16 Juni 2023, dalam hasil sementara poling online yang dilakukan di laman Pollingkita.com, terungkap persaingan ketat di Daerah Pemilihan (Dapil) 2 Sulawesi Selatan-Selatan untuk calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) putra Bulukumba.
Saat jarum jam bertengger di titik 16.00 WITA, di peringkat pertama, dengan suara sebanyak 534, Muallim Tampa, SH, berhasil meraih 33.6% dukungan suara.
Baca Juga: Putusan MK sistem Pemilu 2024, TSY: 'Angin segar dan kemenangan demokrasi tetapi...'
Prestasi ini menunjukkan popularitas yang kuat dan keterlibatan aktif para pendukungnya memberi klik melalui Android maupun PC dan tablet dalam mencapai perubahan positif.
Namun, diikuti dengan sangat dekat oleh H. Amri, ST, yang berhasil mengumpulkan 508 suara atau 32.0% dukungan suara.
Sementara itu, Tomy Satria Yulianto, S.IP, menempati posisi ketiga dengan perolehan 323 suara atau 20.3% dukungan suara.
Baca Juga: Poling online Bacaleg DPR RI Dapil Sulsel 2 Putra Bulukumba: Giliran H Amri memuncaki posisi teratas
Di bawah mereka, H. Askar HL, SE, mengumpulkan 143 suara atau 9.0% dukungan suara.
Terakhir, Zainuddin Hasan, dengan 80 suara atau 5.0% dukungan suara, menempati posisi terendah dalam hasil poling ini.
Dengan total 1588 suara yang terhitung dalam hasil poling ini, terlihat bahwa masyarakat Daerah Pemilihan 2 Sulawesi Selatan-Selatan cukup getol berpartisipasi aktif dalam mendukung calon anggota DPR RI putra Bulukumba.
Baca Juga: Partai NasDem: 'Sudah saatnya Indonesia punya pemimpin kelas dunia!'
Hasil sementara ini dapat menjadi gambaran awal dalam persaingan politik yang semakin ketat di wilayah tersebut.
Namun, perlu diingat bahwa hasil ini masih sementara dan belum mencerminkan hasil akhir yang sah, karena poling online hanya sebagai salah satu indikator pendapat publik.***
