Puncak musim kemarau di Indonesia pada 2024: 61 persen di bawah normal

- 4 April 2024, 02:39 WIB
Ilustrasi kemarau.
Ilustrasi kemarau. /Pixabay/Fitschen /

Selanjutnya, fenomena tersebut berpotensi berubah menjadi La Niña Lemah setelah triwulan ketiga. Untuk Samudra Hindia, kondisi Indian Ocean Dipole (IOD) diperkirakan netral setidaknya hingga September 2024.

Sedangkan suhu permukaan laut di Indonesia diperkirakan lebih hangat, dengan kisaran suhu +0.5 hingga +2.0 derajat Celsius di atas normal.

Rekomendasi BMKG untuk pemerintah dan masyarakat

Dalam kesempatan yang sama, Dwikorita juga memberikan sejumlah rekomendasi kepada pemerintah dan masyarakat untuk menghadapi musim kemarau 2024.

Ia mengimbau agar kementerian, lembaga, pemerintah daerah, institusi terkait, dan masyarakat umum lebih siap dan antisipatif, terutama di wilayah yang mengalami musim kemarau di bawah normal.

Rekomendasinya mencakup optimalisasi penyimpanan air di akhir musim hujan untuk mengisi danau, waduk, embung, kolam retensi, dan penyimpanan air buatan lainnya, serta memanen air hujan.

Untuk wilayah dengan prediksi musim kemarau di atas normal, antisipasi diperlukan untuk tanaman pertanian atau hortikultura yang sensitif terhadap curah hujan tinggi.***

Halaman:

Editor: Nurfathana S


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah