Network
WartaBulukumba - Hari masih pagi, warganet telah 'rusuh' di media sosial.
Mengungkap resah dan keprihatinan mereka berbagi unggahan mengkritisi berbagai kebijakan, mulai isu lokal, nasional, sampai internasional.
Tagar Darurat Ganti Presiden memuncaki trending topic di Twitter, Jumat 21 Mei 2021.
Tagar itu dicuitkan oleh lebih 7 ribu netter. Ungkapan mereka beragam mulai dari utang bangsa yang semakin meroket, warga China yang bebas masuk ke Indonesia saat larangan mudik menghantui warga jelang lebaran, sampai pada kebijakan atas nama HAM yang dianggap sudah mulai menggerus karakter bangsa.
Baca Juga: Geger! 279 juta data penduduk Indonesia bocor dan diperjualbelikan di sebuah forum hacker
"Tiap kebijakannya cuma nguntungin Taipan2 dan Wong aseng. Kita cuma dibutuhin sehari tiap lima tahun, trus kita suruh pd diem nurut manut, MATAMU. #DaruratGantiPresiden #DaruratGantiPresiden," tulis akun @anyamanying penuh rasa kecewa.
"Sungguh malu dan kecewa, ternyata Indonesia bersikap TIDAK SETUJU pada Resolusi PBB dalam Sidang Umum untuk melindungi HAM dan mencegah:
1. Genosida
2. Kejahatan perang
3. Pemusnahan etnis
4. Kejahatan Kemanusiaan
Jadi, pidato dukung Palestina untuk apa jika kenyataannya begini?"
Ungkap akun @AzzamIzzulhaq dengan menyertakan sebuah gambar tangkapan layar Voting yang dilakukan oleh General Assembly Hall pada 18 Mei 2021 untuk melihat respon berbagai negara atas tanggung jawab untuk melindungi dan mencegah genosida, kejahatan perang, pembersihan etnis, dan kejahatan terhadap kemanusiaan.
Gambar tersebut disukai lebih dari 1k pengguna twitter dan telah dibagikan sebanyak 557 kali pada pukul 7.11 WIB
Baca Juga: Al Farabi dan Baznas Bulukumba menghelat Pentas Peduli 'Lentera Cinta untuk Palestina'
"Semoga nanti Indonesia dipimpin orang yg taat pd agama'a,yg takut akan Tuhan'a,yg peduli dgn sesama'a dan Siap mengirim Pasukan untuk membela Palestina... #DaruratGantiPresiden"
tulis akun @SangPetruk
