Baca Juga: Penyebab infeksi vagina saat hamil, simak cara menanganinya
Sementara itu, ikan salmon kaya akan omega-3 yang baik untuk menjaga suasana hati ibu hamil sekaligus mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin.
Tapi untuk menghindari paparan merkuri yang umumnya terkandung di dalam ikan laut, Bumil disarankan untuk tidak mengonsumsi lebih dari 350 gram ikan salmon, tuna, atau tongkol dalam waktu seminggu atau batasi konsumsi ikan sebanyak 2–3 porsi per minggunya.
Kacang-kacangan
Kacang-kacangan berperan penting dalam mencukupi kebutuhan serat dan melancarkan pencernaan ibu hamil. Selain itu, juga kaya akan kalsium, folat, zat besi, dan seng.
Baca Juga: Belum hamil? Inilah manfaat vitamin E untuk kesuburan
Dengan tercukupinya asupan serat, Bumil akan terhindar dari konstipasi dan wasir dan diabetes qestasional.
Makanan sumber karbohidrat
Salah satu sumber karbohidrat yang juga kaya akan nutrisi lain, termasuk serat, vitamin E dan selenium yang baik untuk tumbuh kembang janin di dalam rahim, adalah gandum utuh.
Selain itu, untuk mencukupi kebutuhan energi saat hamil, ibu hamil juga perlu mendapatkan asupan makanan lain yang mengandung karbohidrat, misalnya oatmeal, roti gandum, pasta, dan nasi merah.
Baca Juga: Terlihat memesona meski sedang hamil ? Begini rahasianya
Susu dan produk olahannya
Mencukupi kebutuhan cairan tubuh juga sangat dianjurkan bagi ibu hamil. Dengan tercukupinya kebutuhan cairan, risiko janin terlahir prematur akan berkurang. Asupan cairan juga penting untuk mencegah dehidrasi, wasir, dan konstipasi pada ibu hamil.