WartaBulukumba - Sebuah istilah yang sering didengar yakni depresi pascamelahirkan atau pascasalin.
Wanita yang mengalami depresi pascamelahirkan berisiko lebih tinggi mengalami depresi besar di masa mendatang.
Belum diketahui secara pasti penyebab depresi pascamelahirkan. Namun, kondisi ini diduga disebabkan oleh perpaduan berbagai faktor, diantaranya perbahan hormon dan masalah psikologis dan masalah sosial.
Baca Juga: Terlihat memesona meski sedang hamil ? Begini rahasianya
Berikut penjelasan tiga faktor tersebut dan bagaimana cara menanganinya. Dikutip WartaBulukumba.com dari AloDokter.
Perubahan hormonal
Penurunan kadar hormon ekstrogen dan progesteron pada wanita setelah melahirkan, menurun drastis.
kedua hormon ini menyebabkan wanita lebih sensitif, mudah mengalami perubahan suasana hati, dan kondisi emosional menjadi tidak stabil.
Baca Juga: 5 cara alami mengurangi nyeri saat persalinan, salah satunya rutin bergerak
Masalah psikologis
Sebagai seorang ibu, wanita tentunya memiliki tuntutan dan tanggung jawab baru untuk mengurus dan merawat bayi.