Network
WartaBulukumba.Com - Sebuah patung tinju besar mengacung ke atas sambil merenggut beberapa dog tag, kalung baja yang dipakai oleh setiap serdadu teroris IDF Zionis penjajah 'Israel' yang dibantai mujahidin Palestina dalam medan tempur.
Patung itu terlihat dalam video yang disiarkan Mujahidin Al Qassam sewaktu menggelar parade di tengah Kota Gaza saat mengantarkan kelompok sandera dalam proses pertukaran tahanan yang ketiga di utara Jalur Gaza pada Senin, 27 November 2023.
Penjajah 'Israel' dan Hamas telah menukar 41 warga pemukim haram 'Israel' dan orang asing untuk 78 warga Palestina dari penjara penjajah 'Israel' dalam dua gelombang pertukaran tahanan yang dilakukan dalam dua hari pertama dari jeda kemanusiaan.
Baca Juga: Hanya gencatan senjata yang bisa menyelamatkan pasukan Zionis teroris agar bisa meninggalkan Gaza
Simbol Hari Perlawanan
Dalam perjanjian itu, sandera dan tahanan akan dibebaskan secara bertahap selama empat hari.
Disambut ramai oleh rakyat Palestina di pusat Kota Gaza, dalam adegan video yang disiarkan oleh Brigade Al Qassam, sayap militer dari Gerakan Perlawanan Islam Hamas, ada lambang patung tinju.
Patung tinju tersebut melambangkan Hari Perlawanan di Gaza. Patung tinjunya muncul dengan nama Shaul Aron (Oron Shaul), tentara yang ditangkep Mujahidin Al Qassam dan diumumkan oleh Abu Ubaida pada 20 Juli 2014 silam.
Baca Juga: 1600 serdadu Zionis teroris cacat permanen dalam perang di Gaza! Jumlah yang tewas ternyata segini
Patung tinju sebagai simbol Hari Perlawanan, untuk memberikan pesan kepada Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, setelah operasi Taufan Al Aqsa, yang terjadi sewaktu mereka menyatron tentara IDF.
