Network
WartaBulukumba - Perlawanan keras tetap ditunjukkan pasukan Ukraina untuk membendung invasi Rusia melalui pertempuran-pertempuran sengit.
Asap tebal membubung, ledakan terdengar, rudal-rudal Rusia menghujani infrastruktur sipil maupun militer di kota-kota di Ukraina.
Terbaru, pasukan invasi Rusia merebut dua kota kecil di tenggara Ukraina dan daerah di sekitar pembangkit listrik tenaga nuklir, kantor berita Interfax melaporkan pada hari Senin.
Baca Juga: Rudal Rusia SRBM yang gempur Ukraina dijadikan studi nyata oleh China dan Korea Utara
Dilansir WartaBulukumba.com dari Reuters pada Senin 28 Februari 2022, Presiden Vladimir Putin menempatkan penangkal nuklir Rusia dalam siaga tinggi pada hari Minggu dalam menghadapi rentetan pembalasan yang dipimpin Barat atas perangnya di Ukraina.
Ledakan terdengar sebelum fajar pada hari Senin di ibukota Kyiv dan di kota besar Kharkiv, kata pihak berwenang Ukraina. Namun, upaya pasukan darat Rusia untuk merebut pusat kota besar telah ditolak, tambah mereka.
Kementerian pertahanan Rusia, bagaimanapun, mengatakan pasukannya telah mengambil alih kota Berdyansk dan Enerhodar di wilayah tenggara Zaporizhzhya Ukraina serta daerah sekitar pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhya, Interfax melaporkan. Operasi pabrik berlanjut secara normal, katanya.
Baca Juga: Ukraina meminta Turki memblokir lebih banyak lagi kapal perang Rusia yang menuju Laut Hitam
Ukraina membantah bahwa pembangkit nuklir itu jatuh ke tangan Rusia, menurut kantor berita itu.
