Keprihatinan Forum Negarawan terhadap kondisi terkini bangsa dan negara

- 12 September 2023, 22:09 WIB
 Forum Negarawan
Forum Negarawan /Dok. Forum Negarawan

WartaBulukumba.Com - Tema yang progresif revolusioner dicuatkan dalam acara dialog kebangsaan oleh Forum Negarawan. Digelar pada Ahad, 11 September 2023 oleh kampus perjuangan Universitas 17 Agustus 1945, yang dulu dominan terlibat gerakan reformasi 1998 hingga melahirkan sejumlah aktivis yang militan dan tangguh.

Paparan pemikiran dibentangkan sejumlah tokoh Forum Negarawan, diawali do'a bersama Ustad Drs. Ghufron Sembara dilanjutkan pandangan Dr. Siti Fadilah Supari, Komjen Dharma Pongrekun, Dokter Tifauziyah, Prof. Sri-Edi Swasono, Dr. Bambang Sulistomo selaku sohibul hajat yang juga merupakan salah satu Presidium Forum Negarawan yang dikoordinir Sri Eko Sriyanto Galgendu.

Dialog Forum Negarawan bertajuk "Merajut Persatuan dan Kesatuan Bangsa Melalui Berpikir, Bersuara dan Bertindak Jujur, Terbuka dan Adil Sebagai Negarawan" berlangsung di Aula UTA'45, Jakarta hingga menjelang magrib.

Baca Juga: Cak Imin tidak didukung sepenuhnya oleh warga NU?

Capres adalah soal kecil

Masalah Capres (Calon Presiden) bagi Forum Negarawan adalah soal kecil dibanding semua masalah yang harus menjadi perhatian dan perhatian serta kewajiban bago para Negarawan yang ada di Indonesia. Karena yang harus dipikirkan oleh para negarawan jauh lebih luas.

Dilemanya seperti harga beras naik, petani sepatutnya senang, tapi karena kenaikan harga beras itu bukan saat panen, maka petani pun ikut sengsara seperti rakyat kebanyakan yang ikut terdampak dari kenaikan harga beras.

"Itulah pokok soalnya," kata Dharma Pongrekun.

"Akibat dari negara Indonesia menggunakan sistem kapitalisme. Sehingga negara menuju kehancuran yang akan semakin membuat rakyat sengsara," imbuhnya.

Baca Juga: Menuju Pemilu 2024: Masih banyak politisi dan aktivis belum memaksimalkan media sosial

Halaman:

Editor: Nurfathana S


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah