Seorang personel Brimob gugur dalam kontak tembak melawan KKB di Papua Pegunungan

WartaBulukumba.Com - Sebuah patroli bergerak di Kampung Yapimakot. Sesaat setelah tiba di jembatan tanjakan Kantor Distrik Serambakon, tiba-tiba terdengar bunyi rentetan tembakan yang dilakukan oleh teroris KKB. Tak ayal, kontak tembak terjadi.

Dalam bayangan kelam Papua Pegunungan, Briptu Rudi Agung Azhari bertempur dengan gagah berani bersama rekan-rekannya. Namun, takdir menulis cerita lain dalam kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Peluru tajam menusuk bahu kirinya, menciptakan luka yang tembus ke belakang.

Briptu Rudi Agung Azhari terjatuh dalam gemuruh tembakan. Dia gugur sebagai seorang pahlawan. Bayang-bayang hutan pun menyaksikan jatuhnya seorang ksatria yang berani.

Baca Juga: Kisruh Rempang: Pengamat peringatkan kemarahan rakyat kian meluas jika pemerintah tetap lakukan penggusuran

Briptu Rudi Agung Azhari gugur saat teroris KKB papua menyerang Satgas Damai Cartenz yang melakukan patroli di Kampung Yapimakot, Distrik Serambakon, Kabupaten Pegunungan Bintang pada Senin, 18 September 2023 sekitar pukul 11.00 WIT.

Briptu Rudi Agung Azhari tercatat sebagai anggota Brimob Sulawesi Utara BKO Polda Papua. Hari ini jenazahnya diterbangkan ke kampung halamannya di Manado, Sulawsi Utara.

Hal itu diungkapkan oleh Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz, AKBP Bayu Suseno.

Baca Juga: Konflik Rempang: UAS dan UAH angkat bicara, HRS juga bergerak

"Jenazah Briptu Agung diterbangkan menggunakan Smart Air pukul 07.45 WIT dari Oksibil menuju Sentani," jelasnya pada Selasa, 19 September 2023.