Keluarga TikTokers Bima Yudho menyayangkan respon pihak terkait terhadap kritik anak muda zaman now

- 17 April 2023, 10:24 WIB
Bima Yudho, TikTokers yang dilaporkan ke polisi akibat kritisi kondisi infrastruktur yang dinilai rusak dan pembangunan tidak merata di Lampung
Bima Yudho, TikTokers yang dilaporkan ke polisi akibat kritisi kondisi infrastruktur yang dinilai rusak dan pembangunan tidak merata di Lampung ///Instagram/@awbimax

WartaBulukumba - Benarkah hari ini tidak ada 'menu kritik' yang bisa dipesan di Indonesia? Lontaran kritik terhadap Pemprov Lampung yang disuarakan anak muda bernama Bima Yudho pun saat ini masih panen 'diskusi sosial'.

Bambang Kuncoro, juru bicara keluarga TikTokers Bima Yudho yang sontak viral karena mengkritik Pemprov Lampung, mengatakan bahwa mereka tidak ingin masalah ini berlarut-larut.

"Kami keluarga tidak ingin masalah ini terlalu banyak mendapat perhatian," ujarnya di Bandarlampung pada hari Ahad, 16 April 2023, dikutip dari Antara.

Baca Juga: Inilah 30 ucapan lebaran Idul Fitri yang beda dengan yang lain! Cocok diposting di media sosial Anda

Bambang Kuncoro juga merupakan paman dari Bima Yudho.

Menurut Bambang, keluarga Bima terkejut karena konten viral yang dibuat oleh Bima karena banyak kreator dan media mainstream lokal maupun nasional yang sudah memberitakan kerusakan infrastruktur di Lampung.

"Kami keluarga terkejut. Saya sendiri tidak pernah berpikir bahwa konten yang dibuat oleh Bima akan menjadi viral seperti ini. Padahal, masalah infrastruktur ini sudah diberitakan oleh media nasional tetapi tidak viral. Ketika Bima menggunakan bahasa yang kasar untuk mengkritik jalan, kontennya menjadi viral karena jalan adalah fokus utama dari kritiknya," katanya.

Baca Juga: Buntut kekerasan terhadap jurnalis MNCTV, Forum Jurnalis Selatan boikot sementara pemberitaan Polres Bulukumba

Bambang Kuncoro sangat kecewa dengan respon yang kurang baik dari pihak-pihak yang terkait, seperti pemerintah daerah, gubernur, bupati, dan lain-lain.

Menurutnya, cara anak muda zaman sekarang dalam mengkritik adalah hal yang wajar, dan ia hanya menyayangkan respon yang diberikan.

Bahkan orang tuanya yang hanya seorang PNS juga merasakan dampaknya, ketika mereka dipanggil oleh Wakil Bupati Lampung Timur ke rumah dinas dan dihubungi oleh Gubernur Lampung yang memarahi mereka.

Baca Juga: Dugaan kekerasan terhadap jurnalis saat meliput demo, Kapolres Bulukumba: 'Kami sedang melakukan pendalaman'

Hal ini menyebabkan kekecewaan bagi keluarga Bima, dan mereka berencana untuk menempuh jalur hukum, walaupun merasa ketakutan karena tidak mengerti hukum dan karena pihak yang mereka hadapi sekelas gubernur.

"Orang tua Bima pun menyampaikan kepada saya mereka sempat dipanggil oleh Wakil Bupati Lampung Timur ke rumah dinas, lalu sampai di sana disampaikan ada telpon dari Gubernur dan diberikan telpon itu kepadanya," ujar dia.

Ia pun mengatakan bahwa setelah menerima telpon tersebut, ternyata Gubernur Lampung memarahi orang tua Bima, dan meminta agar Bima tidak mengeluarkan pernyataan lagi.

Baca Juga: Demo ricuh di Bulukumba: Jurnalis MNCTV diduga diancam pistol oknum polisi, Kasat Intel kena timpuk megafon

"Bahkan Bapak nya Bima disebut tidak bisa didik anak dan lainnya, inilah yang menjadi kekecewaan kami pihak keluarga. Bahkan persoalan ini akan tetap dinaikkan ke jalur hukum, tentu ketakutan itu ada pada orang tua Bima, karena kami orang kampung tidak tau hukum, terlebih yang bicara sekelas Gubernur, bisa dibayangkan," tutur dia.

Sebelumnya, dalam sebuah video yang beredar di media sosial, Chusnunia tampak duduk di kursi penumpang mobil sambil melakukan sambungan telepon dengan seorang pria.

Mengutip Lampung.pikiran-rakyat.com pada Sabtu, diketahui sosok yang dihubungi Chusnunia adalah Bupati Lampung Timur M. Dawam Rahardjo. Dalam percakapan singkatnya, wakil dari Arinal Djunaidi ini meminta agar Dawam melindungi orangtua Awbimax alih-alih mencaci makinya, seperti yang diceritakan oleh Bima.

 

"Assalamualaikum Pak Bupati, Pak Bupati aku mau ke Lampung Timur tapi nggak bisa sekarang, titip keluarganya Bima dikomunikasikan, dibaikin," ucapnya.

Chusnunia juga meminta agar Bupati Lampung Timur menyikapi kritik dengan legawa serta menegur yang bersangkutan secara baik-baik. Selebihnya, Wagub Chusnunia menganggap kritik yang disampaikan Bima adalah sebuah masukan yang baik untuk kemajuan Lampung.***

Editor: Nurfathana S


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x