Network
WartaBulukumba - Tragedi Sriwijaya Air SJ 182 telah jauh berlalu, sebulan waktu telah beranjak. Namun duka tak kunjung usai. Justru masih mendalam.
Kehilangan orang-orang yang berharga, apalagi dengan kejadian tragis memilukan memang risau yang sulit terlupa.
Peristiwa hilang kontak pesawat yang kemudian terjun ke perairan Kepualauan Seribu, pun menyiramkan luka-luka yang membekas.
Baca Juga: Link Baca Komik Attack on Titan Chapter 137, cara mengalahkan para titan
Meski begitu keluarga korban tetap ucapkan terima kasih, kepada pihak Sriwijaya Air yang bersedia menyantuni korban jatuhnya pesawat.
Kebutuhan ahli waris korban SJ-182 diusahakan mendapat perhatian yang layak.
"Saya atas nama Muhammad Nasir ayah dari almarhum Ihsan Adhlan Hakim dan menantu saya Putri Wahyuni mengucapkan terima kasih, kepada semua pihak yang telah membantu. Kami juga berterima kasih kepada Sriwijaya Air yang telah banyak membantu proses penanganan jenazah anak dan menantu saya hingga pengurusan tali asih ini. Mudah-mudahan kami tabah menghadapi cobaan," tutur ayah dari Korban.
Baca Juga: Positif Covid-19, tanpa gejala berat gadis kecil 9 tahun meninggal dalam tidurnya
Direktur Utama Sriwijaya Air mengalirkan santunan di Pontianak, Kalimantan Barat.
