Hari ke 105 genosida penjajah 'Israel' di Gaza: Setiap pekan 1 ton bom dijatuhkan Zionis

- 19 Januari 2024, 20:39 WIB
Asap membumbung menyusul pengeboman Israel di Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Rabu, 17 Januari 2024.
Asap membumbung menyusul pengeboman Israel di Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Rabu, 17 Januari 2024. /AP Photo/Mohammed Dahman

Dia menutup dengan tegas, menyatakan, “Tidak ada yang membenarkan apa yang dilakukan 'Israel'.”

Penting untuk dicatat bahwa pelapor khusus PBB adalah ahli independen yang ditunjuk oleh Dewan Hak Asasi Manusia PBB dan tidak dianggap sebagai karyawan PBB.

Setiap detik di Gaza adalah catatan sejarah, setiap napas adalah cerita tentang keteguhan dan perlawanan. Di tengah kehancuran, mereka bertarung bukan hanya untuk tanah, tapi untuk keadilan yang lama hilang dalam debu.

Baca Juga: Seorang jenderal Zionis menyarankan pemerintahan Netanyahu harus berhenti berbohong

Shalat Jumat di Jalan-Jalan

Sementara itu, di Yerusalem, kisah lain tengah terbentang. Pada Jumat, 19 Januari 2024, suasana yang tegang terasa di udara. Pasukan Israel dengan tegas mencegah jamaah Muslim mencapai Masjid Al Aqsa, situs suci yang menjadi pusat ibadah dan simbol perjuangan. Di jalan-jalan Yerusalem yang diduduki, jamaah Muslim terpaksa melaksanakan salat Jumat, menunjukkan keteguhan iman di tengah tekanan dan pembatasan.

Adegan ini, yang menjadi sorotan internasional, menunjukkan betapa kompleks dan menyakitkan realitas yang dihadapi oleh rakyat Palestina setiap hari. Pembatasan akses ke tempat suci dan tindakan represif oleh pasukan Israel menjadi simbol dari konflik yang lebih dalam, mencerminkan perjuangan atas identitas dan kebebasan beragama.

Pembangunan Kuil Ketiga di bawah Masjid Al Qasa

Sebuah video yang diunggah oleh Quds News Network menambahkan dimensi baru pada aksi genosida Zionis.

Seorang tentara Zionis dengan jelas menyatakan dalam bahasa Inggris bahwa 'Israel' melakukan genosida di Gaza, dengan tujuan untuk membuka jalan bagi pembangunan kuil ketiga di atas reruntuhan Masjid Al Aqsa.

Klaim ini, yang mengejutkan banyak pihak, membawa pertanyaan besar tentang motivasi dan tindakan 'Israel' di wilayah tersebut.***

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x