Network
WartaBulukumba - Dua pria bersenjata Palestina pada Jumat malam berhenti di gerai penjaga di pintu masuk Ariel, melangkah keluar dari kendaraan mereka dan menembak mati salah satu penjaga sebelum melarikan diri dari tempat kejadian.
Insiden berdarah di Tepi Barat itu tidakberdiri sendiri. Pasukan Zionis Israel menembak mati seorang Palestina dalam bentrokan di dekat lokasi kejadian, kata para pejabat pada hari Sabtu.
Dilansir WartaBulukumba.com dari Reuters pada Sabtu, 1 Mei 2022, kedua pria Palestina bersejata itu kemudian diringkus di desa Palestina terdekat, menurut Badan Intelijen Shin Bet.
Baca Juga: Jokowi berjanji pada Zelensky untuk secepatnya kirim bantuan ke Ukraina
Dalam insiden yang tampaknya tidak terkait setelah serangan di Ariel, pasukan Israel menembak mati seorang Palestina di desa Tepi Barat Utara Azzun, kata kementerian kesehatan Palestina.
Militer Israel mengatakan tentara di sana menembaki para tersangka yang telah melemparkan bom api ke arah mereka.
Lima belas orang telah dibunuh oleh penyerang Arab di Israel dan Tepi Barat dalam beberapa minggu terakhir, kata otoritas Israel.
Baca Juga: Jokowi tolak permintaan Zelensky kirim bantuan senjata untuk Ukraina lawan Rusia
Sebuah Badan PBB memperkirakan pasukan Israel telah membunuh setidaknya 40 warga Palestina sejak Februari, ketika ketegangan mulai meningkat.
