WartaBulukumba - Tampaknya dewa-dewa Yunani mulai 'terlibat' dalam urusan WHO kali ini.
Beberapa varian baru Coronavirus akan diberi nama berdasarkan huruf alfabet Yunani berdasarkan tempat penemuan pertama mereka.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengumumkan dalam sebuah langkah untuk menghindari stigma.
Sebelumnya WHO telah menyebutkan empat varian yang menjadi perhatian publik.
Baca Juga: Pelajar dari Kajang Bulukumba berhasil menembus Program Beasiswa Santri Berprestasi Kemenag RI
Publik akrab dengan varian Inggris/Kent (B.1.1.7), Afrika Selatan (B.1.351), Brasil (P.1) dan India (B.1.617.2).
Dilansir WartaBulukumba.com dari The Guardian, Selasa 1 Juni 2021, mereka sekarang akan diberi huruf Alpha, Beta, Gamma, dan Delta untuk mencerminkan urutan pendeteksian dengan varian baru mengikuti pola di bawah alfabet Yunani.
Keputusan untuk menggunakan sistem penamaan ini datang setelah berbulan-bulan musyawarah dengan para ahli mempertimbangkan berbagai kemungkinan lain seperti dewa Yunani, menurut ahli bakteriologi Mark Pallen yang terlibat dalam pembicaraan tersebut.
Baca Juga: Indonesia Vs Thailand, inilah sejarah pertemuan mereka