Network
WartaBulukumba - Bunyi raungan puluhan sepeda motor dan riuh sorak sorai adalah pemandangan menyenangkan bagi para pelaku balap liar. Di sisi berbeda, bagi sebagian besar warga justru adalah situasi meresahkan.
Intensitas balap liar yang semakin meninggi dan berbanding lurus dengan grafik angka kecelakaan lalu lintas memantik Satlantas Polres Bulukumba menggencarkan patroli setiap hari.
Saat sore hari menampakkan jingganya menghiasi langit kala senja, patroli pun bergerak. Salah satunya menyasar kawasan bundaran Pinisi Bulukumba.
Baca Juga: China melintasi Okinawa dengan kapal induknya, Jepang bereaksi dengan kirim kapal perusak
Dilansir WartaBulukumba dari tribratanewsbulukumba.com, Satlantas Polres Bulukumba semakin gencar melakukan patroli sore demi mengurangi angka kecelakaan yang semakin hari semakin meningkat.
Kendati demikian, angka balap liar dari remaja-remaja labil juga tidak bisa dipungkiri semakin marak.
Hal ini diungkapkan Kasat Lantas Polres Bulukumba IPTU Andhika Trisna Wijaya, S. Ik, Senin sore 05 April 2021.
Baca Juga: Setneg unggah pernikahan Atta-Aurel, Ernest lontarkan kritik: 'Apa urusannya sama NEGARA, woy?'
IPTU Andhika Trisna Wijaya, S. Ik, menyampaikan bahwa maraknya aksi balap liar yang dilakukan sekumpulan pemuda, memang sangat meresahkan masyarakat.
Di sisi lain, balapan yang dilakukan di jalan umum tersebut berbahaya dan mengancam keselamatan pengendara.
“Sehingga kami akan semakin gencar dalam memerangi aksi balap liar, terutama di sore hari, sebab telah menjadi tradisi yang tak patut di contohi,” bebernya.
Baca Juga: Jokowi digadang-gadang memimpin PDIP
Kemudian IPTU Andhika Trisna Wijaya, S. Ik, juga mengingatkan agar orang tua mampu memperhatikan aktivitas anak-anak mereka.
Ketika patroli dilakukan secara besar-besaran tanpa ada kerja sama dari orang tua sendiri maka anak akan selalu melakukan aksi itu tanpa takut jera sama sekali.***
