Kue kaddo boddong khas Bulukumba: Filosofi terdalam di jagat Indonesian cake

- 31 Desember 2023, 21:46 WIB
Kue kaddo boddong khas Bulukumba
Kue kaddo boddong khas Bulukumba /WartaBulukumba.Com

WartaBulukumba.Com - Di pagi Bulukumba yang remang, kegembiraan tersembunyi dalam aroma menggoda dari kue-kue tradisional di stan-stan penjual. Kue kaddo boddong, mengundang semua yang lewat untuk merasakan pesonanya yang tersembunyi dalam bahan-bahan sederhana namun luar biasa.

Dibalut dengan penuh kasih dalam daun pisang, kue ini tak hanya menjadi ikon kekayaan alam Bulukumba, namun juga simbol kelezatan yang mengalun dalam setiap gigitannya. Memiliki tekstur yang khas, adonan ketan yang menawan memancarkan kesederhanaan yang berpadu harmonis dengan kenikmatan luar biasa.

Dalam setiap sentuhan lirih yang membentuk adonannya, kue ini membuktikan bahwa meski zaman terus bergulir dan peradaban berkembang, kenangan manis selalu ada untuk kita kembali hidupi.

Baca Juga: Mengintip resep rahasia emak-emak Bulukumba: Cara membuat barongko yang enak

Bahan-bahan

  1. 250 gr tepung beras ketan
  2. 150 ml air kelapa atau secukupnya air hangat
  3. 1/2 sendok teh garam (opsional)
  4. 1/2 butir kelapa muda, parut
  5. 1 sendok teh garam, untuk proses pengukusan
  6. gula pasir secukupnya (jika ingin rasa manis)
  7. garam secukupnya (jika ingin rasa asin)

Cara membuat isian

Langkah pertama adalah menyiapkan kelapa yang sudah diparut, tambahkan sedikit garam, aduk rata, dan kukus sebentar selama sekitar 7 menit. Angkat dan sisihkan.

Baca Juga: Resep keripik bawang emak-emak Bulukumba: Lezatnya kenangan dalam sajian renyah menggoda

Proses pembuatan kulit

Siapkan tepung ketan, tambahkan air kelapa sedikit demi sedikit ke dalam tepung ketan sambil diaduk rata hingga menjadi adonan kasar. Jika ingin menggunakan air hangat, larutkan garam terlebih dahulu di dalam air sebelum mencampurkannya ke dalam tepung.

Siapkan wadah lain untuk menyaring adonan. Saring adonan ketan yang kasar menggunakan saringan kawat untuk mendapatkan tekstur yang halus. Lanjutkan proses ini hingga adonan habis.

Baca Juga: Jajanan legendaris di Bulukumba: Resep rahasia kue 'apang panas'

Halaman:

Editor: Sri Ulfanita


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x