Resep kue apang panas khas Bulukumba: Jejak warisan di setiap gigitan

1 Februari 2024, 00:17 WIB
Di Bulukumba disebut apang: Yuk intip resep kue apem yang paling enak /Foto: Dapur Bundaku

WartaBulukumba.Com - Di sudut Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, tersembunyi rahasia keajaiban kuliner. Proses fermentasi ragi bertransformasi menjadi sebuah simfoni rasa, di mana setiap gigitan merupakan perpaduan sempurna antara ilmu dan seni.

Di Bulukumba, makanan bukan sekedar asupan, melainkan puisi yang menggoda. Ragi, yang tadinya sederhana, menjelma menjadi hidangan yang memeluk lidah dengan kelembutannya, seolah-olah setiap serat makanan berbisik, memberi cerita tentang perjalanan rasa yang luar biasa. Keajaiban ini, lebih dari sekedar makanan, ia adalah warisan, sebuah perjalanan melalui waktu dan budaya.

Sentuhan gula merah hingga kacang, seperti angin yang membawa aroma berbagai bahan, memainkan simfoni rasa dalam setiap gigitan. Ramai seramai Pasar Cekkeng di Kota Bulukumba saat Shubuh mulai berdenyut dengan aktivitas pedagang dan pembeli.

Baca Juga: Resep bolu gulung pelangi: Kue yang selalu menghiasi berbagai acara di Bulukumba

Lembutnya tepung beras yang menyatu dengan ragi, gula, dan santan, melingkupi dalam harmoni manis. Kue apem, atau di sini disebut kue apang, adalah salah satu ikon kue tradisional yang terjaga dengan megah di sini. Sekokoh karang di Pantai Bira, salah satu destinasi wisata pantai di timur Bulukumba.

Bahan-bahan

  1. 300 gram tepung beras
  2. 125 gram tepung terigu
  3. 1½ sdt ragi instan
  4. 1 sdt baking powder
  5. minyak goreng untuk olesan cetakan

Bahan air gula

  1. 500 ml air kelapa
  2. 250 gram gula merah, sisir
  3. 50 gram gula pasir
  4. 2 lembar daun pandan, ikat simpul
  5. ½ sdt garam

Baca Juga: Resep kue tarajjong khas Bugis Makassar di Bulukumba disebut tarajju atau tarajjo

Topping

  1. 100 g kelapa setengah tua, parut
  2. 1 lembar daun pandan
  3. ½ sdt garam

Cara membuat

Mulailah dengan mempersiapkan topping. Gabungkan kelapa parut, daun pandan, dan sedikit garam, kemudian kukuslah campuran tersebut selama 10 menit sebelum menyingkirkannya. Untuk membuat sirup gula, rebuslah air kelapa bersama gula merah, gula pasir, daun pandan, dan garam sampai semua gula meleleh. Dinginkan hingga hangat. Simpan sementara.

Kemudian, dalam sebuah mangkuk, aduk bersama tepung beras, tepung terigu, ragi, dan baking powder. Secara perlahan tuangkan sirup gula ke dalam campuran tepung, dan aduk sampai tercampur rata.

Baca Juga: Resep cara membuat kue dumpi eja khas Kajang Bulukumba

Olesi cetakan dengan minyak dan panaskan dalam kukusan selama 5 menit. Tuangkan adonan ke dalam cetakan yang telah dipanaskan hingga terisi tiga perempat. Kukus dengan api besar selama 15 menit, dilanjutkan dengan api sedang untuk 15 menit lagi.

Setelah matang, keluarkan kue apang dari cetakan dan hidangkan bersama topping yang hangat.

Dengan setiap gigitan kue apang yang nikmat, kita merasakan kekayaan budaya dan rasa khas Asia Tenggara. Setiap bahan mencerminkan kisah dan warisan yang telah diwariskan turun-temurun.

Kue apang lebih dari sekadar hidangan - ia adalah portal menuju sejarah, budaya, dan pengalaman rasa yang tak terlupakan.

Inilah legenda kuliner yang mengundang kita untuk menikmati sejarah dalam setiap gigitan yang menggugah selera.***(Israwaty Samad)

Editor: Sri Ulfanita

Tags

Terkini

Terpopuler