Serangan Rusia di pangkalan Ukraina semakin dekat dengan perbatasan NATO

- 9 September 2021, 05:10 WIB
Ilustrasi serangan militer Rusia ke Ukraina
Ilustrasi serangan militer Rusia ke Ukraina /Mirror/REUTERS

WartaBulukumba - Rentetan rudal Rusia menghantam pangkalan besar Ukraina di dekat perbatasan dengan anggota NATO Polandia pada Minggu, menewaskan 35 orang dan melukai 134, kata seorang pejabat setempat, dalam eskalasi perang di barat negara itu saat pertempuran berkecamuk di tempat lain.

Kementerian pertahanan Rusia mengatakan serangan udara itu telah menghancurkan sejumlah besar senjata yang dipasok oleh negara-negara asing yang disimpan di fasilitas pelatihan yang luas itu, dan telah menewaskan "hingga 180 tentara bayaran asing".

Baca Juga: FCC AS menambahkan Kaspersky Rusia dan perusahaan telekomunikasi China ke list ancaman keamanan nasional

Reuters tidak dapat secara independen memverifikasi korban yang dilaporkan oleh kedua belah pihak.

Serangan terhadap Pusat Perdamaian dan Keamanan Internasional Yavoriv, ​​sebuah pangkalan yang hanya berjarak 15 mil (25 km) dari perbatasan Polandia yang sebelumnya menampung instruktur militer NATO, membawa konflik ke ambang pintu aliansi pertahanan Barat.

Rusia telah memperingatkan pada hari Sabtu bahwa konvoi pengiriman senjata Barat ke Ukraina dapat dianggap sebagai target yang sah.

Baca Juga: Rusia 'mengurangi ambisi' saat Ukraina maju di dekat Kyiv

Inggris menyebut serangan itu sebagai "eskalasi signifikan," dan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menanggapi dengan sebuah posting di Twitter yang mengatakan "kebrutalan harus dihentikan." 

Penasihat keamanan nasional Gedung Putih Jake Sullivan, berbicara di acara "Face the Nation" CBS, memperingatkan setiap serangan di wilayah NATO akan memicu tanggapan penuh oleh aliansi tersebut.

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x