Menerabas Bulukumba melalui Kampung Iqra: Literasi Al Quran klasikal di Desa Salassae

11 Juni 2023, 22:36 WIB
Penyuluh dari KUA Kecamatan Bulukumpa bersilaturahmi dengan para warga peserta Kampung Iqra di Desa Salassae pada Sabtu, 10 Juni 2023. /WartaBulukumba.com

WartaBulukumba - Di utara Kabupaten Bulukumba, setiap malam selepas Isya, para warga desa ini berjalan melintasi rumput,  dedaunan hingga menerabas belukar yang kadang basah oleh hujan.

Jumlahnya sekitar 100-an lebih, bergerombol atau sendiri-sendiri menuju satu titik yaitu sebuah tempat belajar Al Quran. Kampung Iqra, program ini yang pertama dan hanya satu-satunya sejauh ini di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.

Kampung Iqra hanya terdapat di Desa Salassae, sebuah desa yang terus menggeliat di berbagai sektor.

Baca Juga: Menghirup Bulukumba dari Desa Salassae: Gerakan pertanian alami penuh cinta di alam permai

Para penyuluh KUA Kecamatan Bulukumpa bersama Kades Salassae dan Ketua BPD setempat/WartaBulukumba.com

Lantunan ayat-ayat suci Al Quran setiap malam mengisi ruang di antara pepohonan. Meskipun diterpa gerimis dan angin gigil yang menusuk tulang, tak sekalipun langkah gegas para warga terhenti.

Dengan semangat belajar yang tinggi,  sebagian besar dari mereka terdiri dari emak-emak dan remaja, jumlahnya kian bertambah setiap saat yang mengikuti program Kampung Iqra.

Lantunan ayat-ayat suci Al Quran terdengar membelah malam. Meskipun angin dingin bertiup dengan kencang, suara-suaranya tetap jelas terdengar.

Baca Juga: Gerakan natural farming di Bulukumba: Cara memanfaatkan lahan pekarangan rumah ala Kepala Desa Salassae

Trio Penggagas Kampung Iqra

Telusur WartaBulukumba.com, penggagas dan penggodok program Kampung Iqra terdiri dari tiga orang yaitu Kepala Desa Salassae, Gito Sukamdani, seorang tokoh masyarakat setempat bernama Mazuki Ali, dan seorang guru mengaji bernama Salni yang kapasitas keilmuannya sangat diakui lantaran memiliki sertifikat bersyahadah.

Bermula dari bincang-bincang ketiga orang ini, mencari ide untuk mengarahkan aktivitas warga ke ruang positif terutama keagamaan.

"Sejak saat itu, pada 2020, kami mulai menggagas lahirnya Kampung Iqra dengan harapan bisa membumikan Al Quran di Kabupaten Bulukumba, khususnya di desa kami, dan Alhamdulillah mulai berkegiatan secara kontiny setiap malam sejak tahun 2021," tutur Kepala Desa Salassae, Gito Sukamdani pada Ahad, 11 Juni 2023.

Baca Juga: Melihat Bulukumba dari Desa Salassae: Gotong royong penuh cinta dalam perbaikan jalan

Atensi dan Dukungan Berbagai Pihak

Kampung Iqra di Desa Salassae, semakin menuai perhatian sebagai pusat pengembangan literasi Al Quran klasikal dan pembinaan keagamaan.

Seperti terpantau pada ujung pekan, Sabtu malam, 10 Juni 2023, Sekretariat Kampung Iqra terlihat berbeda dibanding malam-malam sebelumnya.

Terlihat hadir dua penyuluh dari Kantor Urusan Agama (KUA) Bulukumpa, Arman, SP., M.Si dan Hj. Suriani, S.Ag, M.Pd.

Baca Juga: Kampung iklim, Bank Sampah hingga wisata pendidikan pertanian alami bergerak dari Desa Salassae Bulukumba

Arman menjelaskan bahwa pihak KUA Bulukumpa mengunjungi Kampung Iqra untuk melakukan silaturahmi sekaligus menyampaikan kepada pemerintah desa mengenai rencana menjadikan kampung tersebut sebagai pusat pembinaan oleh penyuluh Agama Islam Kecamatan Bulukumpa.

"Program Kampung Iqra memiliki potensi yang besar untuk menjadi lokus kegiatan pembinaan keagamaan yang efektif dan berkelanjutan," jelasnya.

Arman juga berharap agar Kampung Iqra dapat menjadi salah satu lokasi yang diikutsertakan dalam Penyuluh Award yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama RI.

Baca Juga: Lima mahasiswa Unismuh Makassar belajar pertanian alami pada petani Bulukumba di Desa Salassae

"Kami memohon doa dan restu dari masyarakat setempat terkait partisipasi penyuluh agama fungsional yang mewakili KUA Kecamatan Bulukumpa dalam ajang tersebut," harapnya.

Sementara itu Hj. Suriani, S.Ag, M.Pd, mengungkapkan terkait upaya peningkatan literasi Al Quran dimelalui  Kampung Iqra.

"Kampung Iqraemuat metode pembelajaran Iqra klasikal telah diterapkan dengan baik untuk orang tua di Desa Salassae," tuturnya.

Dia juga menitip harapan, pengetahuan agama dapat disampaikan dan dipahami secara lebih efektif keoleh seluruh anggota komunitas Kampung Iqra.

Baca Juga: Pertama di Bulukumba! Kampung Iqra setiap malam di Desa Salassae

Sementara itu Kepala Desa Salasaae, Gito Sukamdani, mengungkapkan rasa syukurnya atas perhatian dan dukungan yang diberikan oleh semua pihak.

"Kami menyambut baik inisiatif KUA Kecamatan Bulukumpa dan berharap program ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang nyata bagi seluruh komunitas di Kampung Iqra," harapnya.

Kampung Iqra di Desa Salassae semakin kokoh sebagai pusat pembinaan keagamaan yang berdedikasi untuk meningkatkan literasi Alqur'an dan nilai-nilai keislaman.

Baca Juga: Resep kue kalimbu alias kue janda khas Bugis Makassar yang mudah ditemukan di Desa Salassae Bulukumba

Gito Sukamdani juga berpesan, langkah ini tidak hanya memberikan manfaat kepada masyarakat setempat, tetapi juga menjadi inspirasi bagi komunitas lainnya.

"Terkhusus dalam menjaga dan mengembangkan kearifan lokal serta pengembangan spiritualitas agama Islam dalam kehidupan sehari-hari," tandasnya.***

Editor: Alfian Nawawi

Tags

Terkini

Terpopuler