Network
WartaBulukumba - Ekspresif dan memukau, sejumlah bocil Bulukumba tampil dalam lomba puisi religi di Bulukumpa Ramadhan Fair 2023. Puisi yang mereka bawakan merupakan karya orisinil masing-masing. Mengusung tema Ramadhan, para peserta dan karyanya dinilai oleh dewan juri yang kompeten di bidangnya.
Di kursi dewan juri terlihat dua penyair dan penulis Bulukumba, Andhika Mappasomba dan Israwaty Samad. Para penonton menyambut riuh dan memberi semangat anak-anak peserta lomba.
Selain lomba puisi religi yang digelar pada Jumat, 14 April 2023, juga ada lomba fashion show yang berlangsung hingga menjelang waktu berbuka puasa.
Baca Juga: Lomba Puisi Religi di Bulukumpa Ramadhan Fair 2023! Gratis buat bocil-bocil Bulukumba
Andika Mappasomba yang dimintai komentar melontarkan sebuah pencerahan kepada peserta lomba.
"Membaca puisi tidak harus membuatmu menangis, tetapi tentang bagaimana kita membaca puisi dan membuat orang lain menangis. Karena membaca puisi adalah tentang perasaan dan bagaimana kita bisa menyajikan cara yang berbeda dengan orang lain," kata Andhika Mapapsomba.
Sementara itu Israwati Samad mengungkapkan bahwa semua yang tampil adalah pemenang.
Baca Juga: Ada Lomba Adzan di Bulukumpa Ramadhan Fair 2023! Gratis buat bocil-bocil Bulukumba
"Sebenarnya pemenang adalah mereka yang berhasil menguasai panggung. Kalian semua hebat, saat usia saya seumur kalian, saya tidak bisa tampil seperti yang telah kalian lakukan," tuturnya.
Wilayah utara di Kabupaten Bulukumba ini memang selalu menyala setiap hari selama Ramadhan, siang hingga malam hari. Sederet lomba lainnya seperti pildacil dan lomba adzan juga mewarnai even ini.
Digelar di Lapangan Remaja Kelurahan Jawi Jawi Kecamatan Bulukumpa, even Bulukumpa Ramadhan Fair 2023 berlangsung mulai 25 Maret sampai 20 April 2023.
Di tempat ini sangat semarak menjelang waktu berbuka puasa dengan berbagai kuliner yang dijajakan oleh puluhan UMKM. Bulukumpa Ramadhan Fair 2023 telah menjadi menjadi wadah bagi para pelaku UMKM setempat untuk meraih keberkahan di bulan Ramadhan.
Ada Peserta dan Pendampingnya Bukber di Tepi Jalan
Salah satu guru pembimbing TK/TPA FASTABIQUL KHAERAT Dusun Munte barat yang mendampingi anak-anak didiknya berlomba di Bulukumpa Ramadhan Fair 2023, Asfar Nur, mengungkapkan bahwa usaha mereka terbayar dengan hasil yang memuaskan.
"Generasi milenial adalah generasi yang membangun mentalitas. Mereka tidak hanya belajar untuk memenangkan sebuah kompetisi, tetapi juga belajar untuk menjadi pribadi yang kuat dan mandiri," ungkapnya.
Asfar juga menyampaikan terima kasih kepada panitia pelaksana, peserta, guru TK/TPA, warga masyarakat dusun Munte barat, dan pemerintah Desa Sapobonto yang telah mendukung kegiatan ini.
Dia juga berbagi pengalaman tentang buka bersama yang diadakan bersama santri dan guru pada hari kedua festival.
Baca Juga: Geliat ekonomi rakyat dan gairah spiritual Bulukumba di Bulukumpa Ramadhan Fair 2023
"Kali pertama kami bukber di pinggir jalan, dan pada kali kedua kami bukber di depan Indomaret. Ini merupakan pengalaman yang berharga bagi kami dan membuat kami semakin dekat dengan santri kami," ujarnya.
Dia menambahkan, para santri berhasil menampilkan yang terbaik dalam setiap cabang lomba dan memberikan yang terbaik untuk TPQ FASTABIQUL KHAERAT Dusun Munte barat.
"Namun, yang lebih penting dari itu adalah proses pembelajaran yang mereka dapatkan selama persiapan dan saat mengikuti kegiatan ini. Mereka belajar untuk menjadi pribadi yang kuat dan mandiri," tutupnya.***
