Network
Sementara itu, Presidium Majelis Wilayah (MW) KAHMI Sulsel, Prof Mustari Mustafa mengaku punya hubungan baik dengan Wabup Edy Manaf sejak di dunia kampus. Ia juga bercerita mengingat kembali sebagaian perjalanan hidup mereka.
Guru Besar UIN Alauddin Makassar ini, lebih jauh memuji tema yang diusung oleh panitia, yaitu "Pemulihan Pasca Pandemi Menuju Transformasi Ekononi Digital Bulukumba".
Baca Juga: Relawan Kemanusiaan: 'Ada apa dengan RSUD Bulukumba?'
"Saya kira transformasi digital tak bisa dihindari. Khusus sistem keorganisasian KAHMI di wilayah Sulsel, saya kira tema di Bulukumba ini bisa dijadikan pilot project untuk menyamakan persepsi dengan majelis daerah lainnya," katanya.
Ketua Umum MD KAHMI Bulukumba masa bakti 2017-2022 H Mulyadi Mursali, menyampaikan terima kasih mendalam atas dukungan dan supporting semua pihak dalam menyukseskan Musda.
KAHMI katanya, adalah organisasi yang menghimpun Alumni HMI, minimal yang pernah Basic Training atau LK I dalam jenjang perkaderan formal.
Baca Juga: Lebih hemat dan ramah lingkungan Pemkab Bulukumba dukung inovasi kendaraan listrik berbasis baterai
"Kami juga memohon maaf jika ada kekurangan dan kesalahan selama lima tahun memimpin KAHMI Bulukumba," katanya.
Setelah pembukaan Musda, agenda acara dilanjutkan dengan Dialog dengan menghadirkan narasumber Ketua DPRD Bulukumba yang diwakili oleh Ketua Komisi B Fahidin HDK, Sekretaris Dinas Perindag, Koperasi dan UKM, Presidium MW KAHMI Sulsel Prof Mustari Mustafa dan perwakilan MD KAHMI Bulukumba sekaligus pelaku usaha Arum Spink.
Musda berakhir pada pukul 20.00 Wita dan menetapkan lima orang Presidium MD KAHMI Bulukumba masa bakti 2022-2027 yaitu Syahruni Haris, dr Muh Amrullah, Handayani, Mukhrijil Hayyan dan Nuhriadi.***
