William Cooper: Alien di balik konspirator yang mengendalikan dunia

- 8 Maret 2022, 09:00 WIB
Ilustrasi alien
Ilustrasi alien /Pixabay @Pawel86

Sementara itu bangsa alien yang mirip manusia memperingati pemerintah AS bahwa para pengunjung itu tidak boleh dipercaya dan apabila pemerintah membuang senjatasenjata nuklirnya, para alien manusia tersebut akan membantu kita dalam perkembangan spiritual, yang bisa mencegah kita dari menghancurkan diri kita sendiri karena sebab peperangan dan polusi lingkungan.

Pemerintah menolak saran-saran ini. Greys berhidung besar, yang telah mengitari garis khatulistiwa, pada tahun 1954 mendarat lagi, kali ini di Holloman AFB, dan mencapai suatu kesepakatan dengan pemerintah AS. Makhluk-makhluk ini menyatakan bahwa mereka berasal dari sebuah planet yang hampir mati yang berputar mengitari Betelguese.

Baca Juga: Publik minta transparansi pemerintah AS soal UFO, sebuah petisi pun bergerak

Untuk masa yang tak lama lagi, mereka akan meninggalkan tempat itu untuk selama-lamanya. Pertemuan kedua dilaksanakan tidak lama sesudahnya di Edwards AFB di California.

Kali ini Presiden Eisenhower hadir di sana untuk menandatangani perjanjian formal dan untuk menemui duta besar alien yang pertama, “Yang Mulia Yang Maha Kuasa Krlll” (“His Omnipotent Highness Krlll), dibaca Krill.

Ia, sama seperti rekan seperjalanan angkasanya, mengenakan lencana bersisi tiga di seragamnya (Piramid); model yang sama muncul di semua pesawat ruang angkasa Betelguese. Menurut laporan Cooper, syarat-syarat perjanjian tersebut adalah ini: Pihak manapun tidak boleh mencampuri urusan-urusan pihalainnya.

Dari waktu ke waktu para alien itu akan menculik manusia dan akan mengembalikan mereka tanpa terluka, tanpa ingatan akan peristiwa tersebut. Para alien akan menyediakan sebuah daftar nama siapa saja yang akan diambil. Pemerintah AS akan menyembunyikan keberadaan para alien itu dan akan menerima teknologi canggih dari mereka.

Kedua belah pihak akan saling menukar 16 individual dengan tujuan untuk saling belajar dan mengajar satu sama lain. Para alien tersebut akan tinggal di bumi dan manusia akan pergi ke planet lain, kemudian kembali setelah jangka waktu tertentu. Kedua belah pihak akan sama-sama menempati pangkalan-pangkalan bawah tanah yang besar yang akan dibangun di lokasi-lokasi tersembunyi di Barat Daya.

Harus diperhatikan bahwa orang-orang yang terdaftar sebagai anggota MJ-12 sebagian besar berasal dari Dewan Hubungan Asing dan Komisi Trilateral.

Organisasi-organisasi ini memainkan peran yang nyata dalam teori-teori konspirasi sayap kanan. Dalam sebuah buku mengenai masalah tersebut George Johnson menulis, “Setelah Pembantaian di Perang Dunia II, teori-teori anti orang Yahudi menjadi menjijikkan bagi semua orang tetapi keuntungan bagi sayap kanan Amerika.

Halaman:

Editor: Nurfathana S


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah