WartaBulukumba.Com - Inilah keajaiban kuliner di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan yang menjelma dari proses fermentasi ragi, yang memeluk lidah dengan kelembutannya.
Variasi gula merah hingga kacang, seperti angin yang membawa aroma berbagai bahan, memainkan simfoni rasa dalam setiap gigitan. Ramai seperti ramainya Pasar Cekkeng di Kota Bulukumba saat Shubuh mulai berdenyut dengan aktivitas pedagang dan pembeli.
Lembutnya tepung beras yang menyatu dengan ragi, gula, dan santan, melingkupi dalam harmoni manis. Kue apem, atau di sini disebut kue apang, adalah salah satu ikon kue tradisional yang terjaga dengan megah di sini. Sekokoh karang di Pantai Bira, salah satu destinasi wisata pantai di timur Bulukumba.
Baca Juga: Resep cara membuat kue pancong, di Bulukumba disebut buroncong
Bahan-bahan
300 gram tepung beras
125 gram tepung terigu
1½ sdt ragi instan
1 sdt baking powder
minyak goreng untuk olesan cetakan
Bahan air gula
500 ml air kelapa
250 gram gula merah, sisir
50 gram gula pasir
2 lembar daun pandan, ikat simpul
½ sdt garam
Baca Juga: Resep bolu gulung pelangi: Kue yang selalu menghiasi berbagai acara di Bulukumba
Topping
100 g kelapa setengah tua, parut
1 lembar daun pandan
½ sdt garam
Cara membuat
Siapkan topping terlebih dahulu. Campur kelapa parut, daun pandan, dan garam, lalu kukus selama 10 menit. Sisihkan. Untuk air gula, masak air kelapa, gula merah, gula pasir, daun pandan, dan garam hingga gula larut. Biarkan hangat suam kuku. Sisihkan.