WartaBulukumba.Com - Dari balik tembok bangunan yang retak dan separuh hancur, di Khan Yunis, sepotong tanah di Jalur Gaza, para pejuang Palestina dari Brigade Al Qassam, dengan mata yang tajam mengarahkan roket Al Yassin 105. Bagaikan elang menembus awan, dengan akurasi yang mematikan menabrak tank Merkava, sang raksasa besi.
Api yang meletup dari tank-tank itu menari-nari di langit. Serdadu-serdadu di dalamnya sudah tentu terpanggang. Biasanya yang tersisa hanya dua opsi: tewas atau hidup tapi kehilangan salah satu anggota badannya yang tak lagi berfungsi.
Brigade Al Qassam menewaskan 14 tentara pendudukan dan beberapa luka-luka dalam operasi khusus yang dilakukan pada Sabtu, 6 April 2024 di Khan Yunis, Jalur Gaza.
Baca Juga: Tidak hanya hernia! Detak jantung Benjamin Netanyahu tidak teratur
Dalam pernyataan Brigade Al-Qassam yang dikutip Quds Press, pejuangnya membunuh sembilan tentara Zionis dan melukai lainnya di daerah Al-Zinna, timur Khan Yunis.
Sedangkan lima tentara pendudukan tewas dari jarak nol oleh pasukan pejuang di lingkungan Al-Amal, barat Khan Yunis.
Para pejuang Palestina juga menghancurkan empat tank Merkava dengan peluru Al-Yassin 105.
Sementara itu, Brigade Al-Quds, sayap militer Gerakan Jihad Islam meledakkan tank Merkava 4 dengan bom barel Thaqib. Ledakan itu, seperti kilatan cahaya di langit malam, menerangi medan pertempuran di timur Deir al-Balah.