Network
WartaBulukumba.Com - Mata anak-anak Palestina yang cekung dengan tubuh kurus, serupa puing reruntuhan di Jalur Gaza yang diterkam agresi Zionis.
Dalam deklarasi tegas yang menandai peringatan 48 tahun Hari Tanah, kelompok-kelompok perlawanan Palestina dan kelompok politik menggarisbawahi komitmen teguh mereka terhadap perlawanan di tengah perang genosida Israel Penjajah di Gaza.
Sebuah video diunggah Quds News Network pada Sabtu, 30 Maret 2024, menunjukkan tentara Israel Penjajah membakar puluhan rumah warga Palestina di sekitar Rumah Sakit al-Shifa, sebelah timur Kota Gaza.
Rekaman ini diambil dari akun media sosial seorang tentara Zionis, yang merekam dirinya membakar rumah warga Palestina, lalu bercanda tentang hal itu di Gaza.
Baca Juga: Pejabat UNICEF ungkap kengerian yang disaksikannya di Jalur Gaza
Pada hari kedua puluh bulan suci Ramadhan, dan meskipun pemblokadean agar rakyat Palestina kelaparan diterapkan oleh pendudukan di Jalur Gaza utara, lembaga amal daro Indonesia, Sahabat Al Aqsha, menyiapkan makanan hangat dan membagikannya kepada orang-orang yang tetap berpuasa di Jalur Gaza utara.
"Aksi ini terlaksana dengan kerjasama dari Bantuan Muslim," demikian pernyataan dalam caption video yang diunggah @SahabatAlAqsha di X.
Sebuah rekaman baru yang diunggah Palestine Info Center
di platform X menunjukkan tentara Israel Penjajah menahan warga sipil Palestina di sebuah sekolah pengungsi di Gaza, memberikan mereka kondisi yang tidak manusiawi, dan kemudian merelokasi mereka ke lokasi yang dirahasiakan.
Baca Juga: Gaza semakin menderita tapi pantang menyerah: Perlawanan pejuang Palestina semakin heroik
