Network
WartaBulukumba - Barisan pemrotes mandat vaksin tumpah ke jalan-jalan utama di kota-kota Kanada.
Para demonstran telah menutup pusat kota Ottawa selama delapan hari terakhir dengan beberapa orang terlihat mengibarkan bendera Nazi sambil mengatakan mereka ingin membubarkan pemerintah Kanada.
Para demonstran berjumlah ribuan dalam gerakan menentang mandat vaksin. Nama Perdana Menteri Justin Trudeau pun disematkan oleh demonstran dalam 'orasi dan poster' yang konten isinya bernada membangkang.
Baca Juga: Taiwan mengutuk persekongkolan China dengan Rusia
Pada hari Sabtu sebagian besar aksi demonstran berlangsung damai namun 'berisik' terhadap mandat vaksin menyebar dari Ottawa, ibu kota Kanada.
Dilansir WartaBulukumba.com dari Reuters pada Ahad 6 Februari 2022, gerakan yang menyebut diri mereka "Konvoi Kebebasan" menentang persyaratan vaksin Kanada untuk pengemudi truk lintas batas.
Baca Juga: SpaceX luncurkan satelit mata-mata rahasia untuk militer AS, NROL 87
Mereka bergemuruh dalam barisan yang melawan kebijakan yang menurut mereka 'mengatasnamakan kesehatan masyarakat'.
"Kami semua muak dan lelah dengan mandat, intimidasi, tinggal di satu penjara besar," kata Robert, seorang pengunjuk rasa Toronto yang tidak menyebutkan nama belakangnya.
