China menggunakan 'seks dan uang tunai' untuk merayu pejabat Inggris dan AS

- 14 Januari 2022, 14:00 WIB
Ilustrasi wanita cantik - China menggunakan 'seks dan  uang tunai' untuk merayu pejabat Inggris dan AS
Ilustrasi wanita cantik - China menggunakan 'seks dan uang tunai' untuk merayu pejabat Inggris dan AS /Pixabay/kaboompics /961 images

WartaBulukumba - China menghadapi tudingan bahwa negara Komunis itu memanfaatkan seks dan uang tunai sebagai alat ampuh merayu pejabat Inggris dan AS!

Pejabat AS membunyikan alarm atas ancaman tersebut. Dimulai pada tahun 2020 saat santer rumor anggota kongres AS Eric Swalwell memiliki hubungan dengan tersangka agen Christine Fang.

Ia dikenal sebagai Fang Fang, mata-mata China yang dicurigai berhubungan seks dengan dua walikota dan menargetkan politisi untuk menyusup ke lingkaran politik AS.

Baca Juga: China 'panas', Olimpiade Musim Dingin 2022 di Beijing diboikot sejumlah negara

Fang menargetkan calon politisi dari 2011 hingga 2015, dengan fokus yang dilaporkan pada Swalwell.

Para pembantu Theresa May diberitahu tentang "mata-mata China yang menawarkan seks" selama kunjungan ke G20 di Hangzhou pada tahun 2016.

Dan pada tahun 2008, MI5 mengeluarkan peringatan bahwa China dapat menggunakan "hubungan seksual" untuk "menekan individu untuk bekerja sama dengan mereka".

Baca Juga: Laut Natuna Utara 'bergelora panas', China tetap ngotot klaim sebagai wilayahnya

Di dalam jaringan mata-mata China menggunakan 'seks & uang tunai untuk merayu pejabat Inggris & AS' sebagai agen Komunis ditemukan di jantung Westminster.

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x