Network
WartaBulukumba - Pria ini akhirnya nekat melakukan aksi perampokan lantaran terlilit utang yang sudah memasuki jatuh tempo.
Dia seorang pegawai bank dengan gaji sekitar Rp60 juta.
Si perampok ini harus membayar hutangnya dan terus dikejar oleh peminjam. Pikiran nekatnya muncul untuk melakukan kejahatan.
Baca Juga: Korban begal jadi tersangka Amaq Sinta apresiasi Polri beri keadilan lewat SP3
Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan berencana menggandeng ahli psikologi untuk melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap BS (43), tersangka kasus perampokan Bank BJB.
Pemeriksaan kejiwaan ini didasari dari hasil penyelidikan terhadap tersangka yang mengaku melakukan perampokan lantaran terlilit hutang Rp1,5 miliar.
"Ada arah ke sana (memeriksa kejiwaan pelaku) setelah penyidik melakukan beberapa pemeriksaan," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ridwan Soplanit, dilansir WartaBulukumb.com dari PMJ News pada Ahad, 17 April 2022.
Baca Juga: Wiraswasta di Kasimpureng Bulukumba dibekuk, sabu ditemukan di bawah spring bed
Kendati begitu, Ridwan enggan menjelaskan lebih lanjut kapan penyidik akan melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap BS yang rencananya dilakukan bersama ahli psikologi.
