Buaya di Sungai Pattonga Bulukumba kembali menerkam warga

- 14 Oktober 2023, 11:30 WIB
Ilustrasi buaya muara  - Buaya di Sungai Pattonga Bulukumba kembali menerkam warga
Ilustrasi buaya muara - Buaya di Sungai Pattonga Bulukumba kembali menerkam warga / /Pixabay/S. Hermann & F. Richter

WartaBulukumba.Com - Si Raja Sungai yang mengintai dari balik gelap rupanya mengendus keberadaan Hasanuddin, yang turun ke sungai saat malam gulita untuk 'massulo' atau mencari ikan. Padahal sudah ada imbauan agar warga tidak turun dulu ke Sungai Pattonga di timur Bulukumba itu.

Lelaki 45 tahun itu harus menyudahi 'ekspedisi malam' mencari ikan di dekat kebun yang tidak jauh dari rumahnya pada Jumat malam, 13 Oktober 2023. Namun, seekor buaya tetiba muncul dan menyerang Hasanuddin dengan ganas.

Beruntung, reaksi cepat Hasanuddin memungkinkannya untuk menghindari serangan maut dari sang buaya. Ia luput dari santapan buaya meskipun harus menanggung sejumlah luka pada tubuhnya, terutama di bagian kaki dan paha.

Baca Juga: Buaya muara di Sungai Pattonga Bulukumba terganas di Indonesia: Penjelasan ilmiah tentang 'crocodylus porosus'

Warga lain yang berada di sekitar lokasi segera merespons dan menolong Hasanuddin, membawanya keluar dari perairan yang membahayakan itu.

Hasanuddin segera dilarikan ke rumah sakit setempat. Dari laporan medis awal, terungkap bahwa dia mengalami luka serius akibat serangan buaya. Diperlukan tidak kurang dari 80 jahitan untuk luka-luka yang dialaminya.

Banyak warga setempat yang rupanya biasa turun mencari ikan di sungai di malam hari. Meskipun sudah ada imbauan agar tidak ada aktifitas di sungai.

"Ada ji imbauan pemerintah untuk tidak turun ke sungai tapi sejumlah warga tetap ji selalu turun," kata seorang warga yang tak ingin dipublikasikan namanya kepada kontributor WartaBulukumba.Com, Israwaty Samad, pada Sabtu.

Baca Juga: Buaya ganas menerkam seorang warga Bulukumba: LHK akan melakukan penangkapan

Musim kemarau masih mendera Kabupaten Bulukumba. Air sungai menyusut. Termasuk di Sungai Tugondeng, Kecamatan Herlang. Tradisi warga setempat saat musim kemarau, salah satunya adalah mencari ikan di sungai saat malam hari.

Sebelumnya, pada September lalu, seorang warga lainnya bernama bernama Muh. Sain diserang buaya pada Ahad siang, 3 September 2023.

Saat itu upaya penyelamatan pun segera dilakukan oleh warga desa yang mendengar teriakan korban. Mereka berusaha menyelamatkan Muh. Sain dan membawa korban ke tempat yang lebih aman. Korban segera mendapatkan pertolongan medis.

Pasca insiden tersebut, Tim DLHK yang dipimpin langsung Plt. Kadis Lingkungan Hidup dan Kehutanan Salman, turun melakukan sosialisasi kepada masyarakat setempat pada Selasa, 5 September 2023.

Kadis LHK mengungkapkan saat itu pihaknya tengah berkoordinasi dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sulawesi Selatan untuk melakukan upaya penangkapan.

"Kami melakukan  koordinasi dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Selatan agar kiranya buaya yang sempat menggigit warga untuk ditangkap," ungkapnya saat itu.

Namun sebulan berselang, hingga saat ini belum juga ada tindakan penangkaran terhadap buaya di Sungai Pattonga Bulukumba.***(Israwaty Samad)

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x