Menuju Youth Camp Sulawesi Selatan di Bulukumba: Lebih dari sekadar refleksi Sumpah Pemuda

- 14 Oktober 2023, 19:41 WIB
Youth Camp Sulawesi Selatan di Bulukumba lebih dari sekadar refleksi Sumpah Pemuda
Youth Camp Sulawesi Selatan di Bulukumba lebih dari sekadar refleksi Sumpah Pemuda /WartaBulukumba.Com/Sri Puswandi

Baca Juga: Menengok kesiapan Bulukumba sebagai tuan rumah Youth Camp Sulawesi Selatan

Tidak hanya sebagai lokasi perayaan, persawahan Salebu juga memiliki nilai sejarah yang tak ternilai. Di sini, para petani telah berjuang keras untuk menghasilkan padi, makanan pokok bangsa Indonesia. Sejarah panjang pertanian di kawasan ini mencerminkan semangat gotong-royong dan ketahanan, nilai-nilai yang sangat relevan dengan semangat peringatan Sumpah Pemuda.

Kegiatan camp yang dilakukan oleh para pemuda Desa Salassae dan perwakilan pemuda dari Gertani adalah langkah awal yang sangat penting dalam persiapan perayaan Kemah Pemuda.

Pantauan kontributor WartaBulukumba.Com yang juga ikut serta dalam perkemahan, mereka tidak hanya mengadakan uji coba camp, tetapi juga membenahi lokasi. Persiapan ini mencakup pembersihan kawasan, memastikan fasilitas seperti WC yang memadai, dan mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk acara besar nanti.

Baca Juga: Diskusi dalam Youth Camp Sulawesi Selatan di Bulukumba akan bahas tambang ilegal hingga kasus Rempang

Tentu saja, camp ini juga merupakan momen yang penuh semangat dan kegembiraan. Lebih dari sekadar refleksi persatuan pemuda sebagaimana amanat Sumpah Pemuda.

Para pemuda berkumpul untuk bersama-sama merasakan semangat persatuan, berbagi pengalaman, dan memperkuat ikatan persaudaraan mereka. Ada keceriaan, terutama ketika mereka menyadari bahwa mereka akan menjadi bagian dari perayaan yang sangat berarti dalam sejarah Indonesia.

Saat berbincang dengan beberapa pemuda yang ikut camp, semangat mereka menggebu-gebu. Mereka merasa bahwa mereka memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan peringatan Sumpah Pemuda menjadi sukses.

Salah satu pemuda, Muhayyan, berbicara tentang betapa pentingnya perayaan ini dalam mengingatkan generasi muda akan perjuangan dan semangat para pemuda masa lalu.

"Kami tidak boleh melupakan apa yang telah dicapai oleh para pemuda pada tahun 1928. Mereka telah membuka jalan bagi kami, dan sekarang saatnya bagi kami untuk menjaga semangat perjuangan itu tetap hidup," ujarnya.***(Sri Puswandi)

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah