WartaBulukumba - Peristiwa tsunami Covid-19 yang masih menghantam negara India saat ini memantik banyak orang di seluruh dunia untuk melakukan uppgrade kebijakan terkait penerapan prokes.
Tragedi India disitir pula oleh Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto dalam membentangkan imbauan kepada warganya.
Hari-hari terakhir dalam bulan puasa Ramadhan 1442 Hijriah, Mohammad Ramdhan Pomanto kerap menghadiri salat subuh di beberapa masjid dan imbauan itu diselipkan Dany Pomanto di hadapan para jemaah masjid.
Baca Juga: Tipikor Makassar akan segera menyidang Agung Sucipto, penyuap Nurdin Abdullah
Salah satunya bersama jamaah Masjid Nurul Ilham Lette di Kecamatan Mariso, pada Kamis, 6 Mei 2021.
Di masjid ini, Danny Pomanto -sapaan akrabnya- didampingi Kabag Kesra Kota Makassar Muhammad Syarief, kembali menitip harap kepada warga agar tetap mematuhi protokol kesehatan dan tidak mudik ke kampung halaman.
"Kita tidak mau kejadian seperti di India terjadi pula di Makassar, mereka terlena karena menganggap sudah mengatasi covid 19 sehingga melonggarkan kegiatan ritual keagamaan secara massal, akibatnya lonjakan kasus Covid 19 di India meningkat tajam," ujarnya.
Baca Juga: Gatot Nurmantyo pesimis 'Pasukan Setan' TNI bisa atasi Kelompok Separatis dan Teroris Papua
Belajar dari tragedi tsunami Covid-19 di India, Danny meminta salat id dilaksanakan di lapangan atau jalanan besar yang ditentukan lurah dan ketua RW RT masing-masing.