"Panggung itu akan menjadi wadah bagi para seniman Bulukumba menyalurkan bakatnya. Kalo perlu kita juga mengundang grup musik dari daerah lain," ungkapnya.
Baca Juga: Ada pameran bilah pusaka Sulawesi dalam Kenduri Sungai Bijawang XI di Bulukumba
Ia pun memuji dan mengapresiasi Teater Kampong yang kembali melakukan pementasan sebagai ajang pembinaan generasi muda.
Berdiri sejak 43 tahun, lanjut Andi Utta adalah sebuah umur yang sangat matang dan jarang ditemukan sanggar seni yang mampu bertahan selama 40 tahun lebih.
"Selamat kepada keluarga besar Teater Kampong, sehat dan teruslah berkarya untuk membina generasi muda," imbuhnya.
Pementasan Jori Dewatae adalah alur drama yang menampilkan situasi masa lalu, saat kerajaan Gowa dan kerajaan Bone memperebutkan wilayah kekuasaan.***