Rencana perjalanan dari seluruh perjalanan bukanlah beberapa saat. Kisah-kisah dalam hadits menggambarkan perjalanan yang jauh lebih lama. Nabi Muhammad SAW bertemu dengan beberapa nabi dan melakukan sholat di jalan.
Baca Juga: Merinding! Time Traveler dari tahun 2714 ungkap serangan Alien dan ditemukannya Kota Atlantis!
Nabi Muhammad SAW akhirnya mencapai pohon bidara di Sidratul Muntaha di mana Rasul terakhir ini bertemu dengan Penciptanya.
Dr Haroon Junaidi menekankan bahwa kita harus memperhatikan dalam dua peristiwa pertama yang disebutkan dalam Al Quran, waktu bergerak lebih lambat untuk subjek dan lebih cepat untuk objek sekitar.
Dapat dipastikan bahwa materi dapat ditransportasikan dengan kecepatan cahaya atau mendekati kecepatan cahaya dan Tuhan telah menganugerahkan kekuatan kepada salah satu makhluknya untuk menjadi cukup cepat sehngga mencapai dilatasi waktu.
Baca Juga: Time traveler sangat mungkin, Profesor Ron Mollet membuat mesin waktu
Manakala gravitasi di ruang konservatif berkurang, kebalikannya akan terjadi.
Artinya selang waktu untuk subjek akan bertambah dan untuk ambien akan berkurang. Dengan demikian memungkinkan Nabi Muhammad SAW untuk mengakhiri perjalanannya yang penting dalam perjalanan waktu yang singkat dari titik referensi di Mekkah.
Sains dan Teka Teki Menembus Waktu