Ujaran Seksisme berujung pengunduran diri Ketua Olimpiade Tokyo

- 12 Februari 2021, 22:31 WIB
Pernyataan pengunduran diri Yoshiro Mori, Kepala Olimpiade Tokyo 2020
Pernyataan pengunduran diri Yoshiro Mori, Kepala Olimpiade Tokyo 2020 /REUTERS/

Kawabuchi mengatakan kedua pria itu menangis menjelang pertemuan di mana dia menerima permintaan Mori pada hari Kamis 11 Februari 2021.

"Tuan Mori dengan lugas mengatakan 'Saya ingin Anda mengambil alih yang sekarang ini terjadi'," kata Kawabuchi, 84, mengatakan kepada wartawan Kamis malam, seperti dikutip dari Reuters.

Baca Juga: Biadab! Pemerkosaan meluas di Utara Ethiopia dengan 108 kasus dalam dua bulan

“Saya berpikir betapa sulitnya baginya dan saya tidak bisa berhenti menangis,” kata Kawabuchi.

Mori yang berusia 83 tahun, mantan perdana menteri Jepang, memicu protes global dengan komentar seksisme bahwa wanita terlalu banyak bicara, yang dia ucapkan saat rapat komite Olimpiade.

Mori telah meminta maaf atas komentarnya tetapi sejauh ini menolak untuk mengundurkan diri, meskipun ada seruan agar dia mundur.

Baca Juga: China Melarang Siaran BBC

Pengunduran dirinya yang kurang dari enam bulan sebelum Olimpiade Musim Panas dijadwalkan dimulai akan menimbulkan keraguan baru atas kelangsungan penyelenggaraan Olimpiade yang ditunda tahun ini.

Pejabat Olimpiade sudah berjuang dengan cara menyelenggarakan Olimpiade yang aman, dengan puluhan ribu atlet dan mungkin penonton, selama pandemi virus corona.***

Halaman:

Editor: Muhlis

Sumber: REUTERS RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah