Menko PMK memastikan Pemerintah Indonesia berkomitmen perangi kejahatan seksual anak

- 13 Januari 2022, 10:00 WIB
Ilustrasi kejahatan seksual pada anak.
Ilustrasi kejahatan seksual pada anak. /pixabay/

Untuk persentase korban di usia pendidikan anak usia dini (PAUD) atau taman kanak-kanak (TK) ada di angka empat persen dari total kasus, di usia SD/MI 32 persen, di usia SMP/MTs 36 persen, dan usia SMA/MA 28 persen.

"Total jumlah pelaku ada 19 orang, meskipun total kasusnya 18, karena untuk Ponpes di Ogan Ilir ada dua pelaku, keduanya merupakan guru. Seluruh pelaku adalah laki-laki," terang Retno.

Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy memastikan pemerintah berkomitmen menangani kasus kejahatan seksual.

Dikutip dari PMJ News, Rabu 12 Januari 2022, Menurut Muhadjir Effendy, isu ini menjadi perhatian serius Presiden Jokowi.

Baca Juga: Curah hujan tahun 2022 di Indonesia lebih tinggi, begini penjelasan BMKG

Pernyataan tersebut disampaikannya sesuai memimpin rapat pencegahan dan penanganan kekerasan seksual terhadap anak di Gedung Kemenko PMK, Jakarta, Rabu  12 Januari 2022.

"Dengan ini pemerintah menyatakan berkomitmen kuat untuk memerangi, mencegah kasus-kasus kejahatan seksual, terutama yang terjadi pada anak," jelas Muhadjir dalam konferensi.

Muhadjir menyebut Presiden Jokowi telah meminta Kementerian terkait untuk segera melakukan langkah konkret untuk mencegah dan menangani kasus kekerasan seksual.

Baca Juga: Dua WNA diisukan kabur dari lokasi karantina, begini penjelasan Polda Metro Jaya

"Bapak Presiden memberikan pernyataan yang tegas dalam kaitannya dengan keharusan kementerian untuk segera melakukan langkah konkret di dalam upaya untuk melakukan pencegahan dan penanganan kasus kekerasan seksual terhadap anak," terangnya.

Halaman:

Editor: Nurfathana S

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah