BPNT harus berkualitas bagus, kades di Bulukumba ini tegas: 'Kami menolak barang yang berkualitas rendah'

25 April 2022, 07:46 WIB
Kades muda di Bulukumba ini selalu rutin mengecek sendiri BPNT sebelum disalurkan /WartaBulukumba.com
 
WartaBulukumba - Kepala desa yang masih berusia muda di Kabupaten Bulukumba ini menggenggam sejumput beras lalu mengeceknya secara langsung.
 
Dengan sangat teliti dia memeriksa kualitas barang BPNT yang akan segera diterima sejumlah warganya yang masuk list Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
 
Kepala Desa Salassae, Kecamatan Bulukumpa, Bulukumba, Sulsel, Gito Sukamdani, menjelaskan bahwa dia memang wajib mengecek kualitas barang BPNT.
 
Baca Juga: Beredar daftar nama calon jemaah haji Bulukumba yang berhak berangkat tahun ini
 
Baca Juga: RSUD Bulukumba akan hadapi survei akreditasi yang lebih berat
 
Rutinitas seperti itu diakuinya sebagai tanggung jawab selaku kepala desa sebelum disalurkan ke keluarga penerima manfaat BPNT di Desa Salassae.
 
"Pengecekan kualitas ini kami anggap perlu untuk memastikan tidak ada barang yang tidak layak konsumsi yang terdistribusi kepada Keluarga Penerima Manfaat BPNT," jelasnya kepada WartaBulukumba.com pada Senin, 25 April 2022.
 
Gito Sukamdani menekankan agar agen BPNT tetap bisa menjaga kualitas barang sesuai amanah dan pedoman BPNT.
 
Baca Juga: Jangankan THR, petugas kebersihan di DPRD Bulukumba belum terima gaji
 
"Kami berharap agar agen BPNT dalam menyiapkan barang agar tetap menjaga kualitas barang sesuai dengan amanah pedoman BPNT," kata Gito Sukamdani.
 
Gito Sukamdani menegaskan bahwa pihaknya tidak tanggung-tanggung akan menolak barang yang dipasok manakala barang yang dipasok memiliki kualitas rendah.
 
"Kami tidak tanggung-tanggung menolak barang yang dipasok jika barang itu berkualitas rendah yang telah ditunjuk oleh pihak tertentu," tegasnya.
 
Baca Juga: Desa Cerdas di Bulukumba ini kini punya Serambi Digital dan aplikasi Sijawara
 
Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) adalah bantuan sosial pangan dalam bentuk non tunai dari pemerintah yang diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
 
BPNT disalurkan setiap bulannya melalui mekanisme akun elektronik yang digunakan hanya untuk membeli bahan pangan di pedagang bahan pangan/e-warong yang bekerjasama dengan bank.
 
Pemerintah Indonesia melalui Kemensos akan terus mengalirkan bansos BNPT/Kartu Sembako di tahun 2022.***

Editor: Nurfathana S

Tags

Terkini

Terpopuler