Manuskrip kuno berisi Nubuwah Rasulullah SAW ungkap Perang Dunia III

- 15 April 2024, 07:25 WIB
Ilustrasi Perang Dunia III
Ilustrasi Perang Dunia III /WartaBulukumba.Com

Kemudian, Abu Hurairah berkata, “Dalam hitungan tahun Hijriah sesudah 1300 tahun, mereka mengikat perjanjian yang di situ Raja Rum melihat bahwa perang semesta dunia mesti terjadi. Allah menghendaki terjadinya perang.”

“Waktu berjalan tanpa perjanjian dan perjanjian. Lalu, berkuasalah seseorang dari negeri Jirman yang bernama Al-Hirr yang ingin berkuasa di seluruh dunia, memerangi seluruh negeri salju dan kebaikan. Ia bergerak dengan murka Allah setelah beberapa tahun api menyala. Ia ingin membunuh rahasia Al-Rusy atau ar-Rus.”

“Dalam perang itu keluar seorang ratu dunia, pelaku makar dan pelacur, namanya Amirika. Ia menggoda dunia dengan kesesatan dan kekafiran.”

“Sementara itu, Yahudi di dunia saat itu berada di tempat yang tinggi. Mereka menguasai seluruh Al-Quds dan kota yang disucikan.”

“Di Tanah Isra Mikraj terjadi perang dunia, yang di situ Al-Mahdi memberi peringatan kepada orang-orang kafir yang tidak mau keluar.”

“Maka, orang-kafir dari seluruh dunia berkumpul untuk memerangi Al-Mahdi dengan jumlah yang sangat besar yang belum pernah terjadi sebelumnya.”

“Dalam kelompok kekuatan Yahudi al-Khazar dan Bani Israil masih terdapat kekuatan lain yang tidak diketahui jumlahnya.”

“Al-Mahdi melihat bahwa siksa Allah yang sangat mengerikan benar-benar telah datang dan tidak dapat diakhirkan lagi.”

Ghazwatul Hind

Selain manuskrip kuno di Istambul Turki, eskatologi Islam juga lekat dengan kabar tentang Ghazwatul Hind atau Ghazwa-e-Hind.

Ini adalah istilah dalam hadits yang merujuk pada suatu peristiwa perang besar-besaran yang diprediksi akan terjadi di India pada masa depan.

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah