Network
WartaBulukumba.Com - Bacaan doa Qunut Nazilah untuk Palestina sangat dianjurkan bagi umat Muslim untuk dilakukan pada setiap selesai sholat wajib lima waktu. Di sujud malam yang gelap, umat Muslim diimbau bersatu dalam doa Qunut Nazilah. Dengan suara getaran doa melintasi langit-langit malam memohon perlindungan untuk tanah Palestina yang sedang dilanda kepiluan akibat keganaasan Zionis 'Israel'.
Doa Qunut Nazilah bukan hanya untuk mereka di Palestina, tapi untuk keadilan yang tumbuh di setiap hati, umat yang bersatu, merangkul Palestina dalam cinta.
Berbagai literatur mengulas doa Qunut Nazilah, salah satunya buku "Bimbingan Praktikum Ibadah" yang ditulis oleh PROF. DR. H. ABUDIN NATA, M.A. dan diterbitkan oleh Amzah pada tahun 2020 adalah sebuah panduan praktis yang membahas berbagai aspek ibadah dalam agama Islam.
Baca Juga: Yasser Arafat, legenda 'kontroversial' Palestina dalam melawan Zionis Israel
Buku ini membahas sederet ritus dalam Islam seperti shalat, puasa, zakat, dan bahkan haji, yang merupakan kegiatan yang umum dilakukan oleh umat Islam. Yang membuat buku ini menonjol adalah pendekatan praktikumnya yang mencakup khutbah dan doa yang kontekstual. Ini berarti, penjelasan dalam buku ini sesuai dengan situasi dan objek yang menjadi fokus doa.
Buku lainnya yang membahasa doa Qunut Nazilah yaitu"Ensiklopedi Doa" yang ditulis Hamid Ahmad Ath-Thahir yang diterbitkan pada tahun 2019 oleh Darul Falah. Buku ini menjadi sumber yang berharga untuk memahami peran doa dalam menghadapi cobaan dalam kehidupan.
Buku ini membahas pilihan yang dihadapi seseorang ketika menghadapi berbagai cobaan dalam hidup. Ada dua pilihan yang disajikan, yaitu pertama, bersabar, tawakal, dan berdoa. Pilihan ini menggambarkan tindakan orang-orang yang percaya dan berserah diri kepada ketentuan takdir Allah.
Baca Juga: Mimpi Muhammad Qasim tentang badai debu mengerikan di Palestina
Rujukan lainnya yang bisa ditelusuri yaitu buku "Fiqih Musibah" yang menggabungkan pandangan syari, fiqih, pengetahuan, dan hikmah dalam konteks anugerah dan musibah dalam kehidupan manusia. Buku ini ditulis oleh Farid Nu'man Hasan dan diterbitkan oleh Gema Insani pada 2020. Buku ini menyediakan wawasan yang berharga tentang bagaimana manusia dapat memahami dan menyikapi musibah dalam perspektif agama dan hikmah.
