Network
WartaBulukumba.Com - Apa dan bagaimana Palestina, dulu, dan alasan mengapa terus membara sampai hari ini? Lantas, ada apa dengan 'Israel' dengan menggamit tanda tanya besar? Yang pasti adalah 'Israel' muncul sebagai sebuah entitas yang penuh teka-teki dan bertahan lama, terjalin dengan kisah-kisah penaklukan, diaspora, dan upaya tanpa henti untuk menentukan nasib sendiri meskipun harus melakukan genosida.
Sebagian ilmuwan sejarah sepakat, bahwa 'Israel' adalah sebuah perjalanan melintasi waktu oleh sebuah kaum yang ditandai dengan naik turunnya kerajaan, perebutan identitas, dan konflik yang terus membentuk dunia modern.
Sebenarnya, untuk memahami Palestina dan penjajah 'Israel' kita hanya perlu menerobos masuk ke terowongan-terowongan sejarah melalui wilayah literatur secara obyektif.
Baca Juga: Sejarah awal mula Zionis merampas Negeri Palestina
Yahudi
Dari sisi sejarah yang ditulis cendekiawan Muslim, dengan uraian komprehensif kita bisa menjernihkan cakrawala pemahaman tentang masalah Palestina hari ini dengan menyelami buku "Sejarah & Keutamaan Masjid Al-Aqsha dan Al-Quds" yang ditulis Mahdy Saied Rezk Karisem, diterbitkan Pustaka Al Kautsar pada tahun 2021
Buku ini adalah ringkasan lengkap yang membahas tentang Palestina, Baitul Maqdis, dan Masjid Al-Aqsha dari tinjauan sejarah, agama, politik, dan keutamaan-keutamaannya. Pembahasan dalam buku ini meliputi informasi-informasi dan fakta-fakta keagamaan serta sejarah yang terkait dengan keutamaan dan kedudukan Masjid Al Aqsha, sejarah Tanah Suci Palestina khususnya Kota Al-Quds (Baitul Maqdis) yang hari ini disebut dengan Jerusalem.
Kemudian ada penjelasan penting tentang Yahudi dan Bani Israil dalam lintasan sejarah dan membongkar kejahatan-kejahatan keji mereka atas kemanusiaan. Yang menarik, terdapat bab khusus berupa bantahan atas kedustaan-kedustaan dan klaim Yahudi atas Palestina, baik dari sisi sejarah, agama, dan politik.
Baca Juga: Mimpi Muhammad Qasim tentang badai debu mengerikan di Palestina
Jika kita ingin keluar sejenak melihat perspektif di luar Muslim, maka buku "Yahudi, Tuhan, dan Sejarah" yang ditulis Max Isaac Dimont, diterbitkan IRCISOD bisa membawa kita memahami alam pikiran Max Isaac Dimont yang menjalani riset mendalam untuk menjelajahi perjalanan umat Yahudi selama 4.000 tahun.
